Status : Sudah di revisi.
"Haii my beby Sasa dan Lia" teriak Mikha.
"Ck berisik banget sih, manggil gak usah teriak juga" kesal Karin.
1 kelas pun tertawa karena Mikha tidak bisa berkutik jika Karin sudah bicara.
"Udh ah jangan ribut mulu gak cape apa?" datar Grace.
"Maaf" ucap Mikha dan Karin.
Winne dan Grace pun duduk di tempat duduknya.
"Eh kemaren lo kemana?" tanya Winter.
"Mommynya Grace masuk rumah sakit" ucap Winne karena tau Grace tidak akan jawab apa apa.
"Whatt kok bisa?" tanya Sella heboh.
Grace pun langsung menatap Sella tajam.
"Mommy nya sakit" singkat Winne.
"Guys Pak trio udh deket" teriak ketua kelas.
Mereka pun belajar.
Tringg
Bel istirahat pun berbunyi."Yuk kita ke kantin" ajak Winter.
Mereka pun ke kantin bareng bareng.
"Siapa yang pesen?" tanya Winne.
"Gw sama Sella ajh" ucap Mikha.
"Kalian mau makan apa?" tanya Sella.
"Gw bakso ajh sama es jeruk" ucap Grace.
"Samain aja semua" ucap Winter.
Mikha dan Sella pun berjalan menuju stan makanan. Disisi lain....
Brakk
"Udh sekarang beliin gw makan" bentak Salsa ke cowo nerd.
"Susah amat sih dibilangin?! Tinggal beli ajh" ucap antek antek Salsa.
Sudah cukup, Grace sudah sabar dengan sikap Salsa selama ini yang sudah bully banyak orang.
Tak tak tak
Suara sepatu Grace terdengar. Lalu sampai di depan Salsa dan antek anteknya.
Plak
"Anjing!!" umpat Salsa.
"Ngapain lo tampar gw hah!! Lo gak ada hubungannya sama sekali dengan ini!" kesal Salsa.
"Emang gw gak ada hubungan nya sama ini, tapi asal lo tau gw udh enek sama kelakuan lo selama ini!" ucap Grace dingin.
"Te-terus kenapa hah!" ucap Salsa gemetar.
Grace pun tersenyum sinis.
"UDH CUKUP LO TINDAS ORANG YANG LEMAH! LO TAU! TANPA BANTUAN ORANG TUA LO, LO BISA BISA AJH JADI MISKIN DAN GAK MAMPU. NGERTI LO?! KAYA KARENA UANG ORANG TUA AJH BELAGU" teriak Grace.
Lalu Salsa pun mangangkat tangan nya hendak menampar Grace.
"UDH GW BILANG JANGAN SEKALI KALI LO GANGGU GRACE" dingin Keith.
Semua di kantin pun merinding dengan tuturan Keith.
"Ke-Keith... Ta-tapi dia duluan" ucap Salsa berusaha membela dirinya.
"Inget ya, gw kenal Grace. Dia gak akan marah kalau gak ada yang bikin dia gak nyaman" sambung Kenneth.
"Akhh" kesal Salsa, dia pun menatap piring keramik yang sudah abis di meja sebelah Grace dan cowo nerd itu. Lalu dia pun mengambil dan melemparkannya kepada Grace.
Mereka pun tidak sadar akan itu. Lalu....
Pranggg
"SASA!" teriak Winne.
Grace pun memunculkan smirk nya. Seketikan bola mata grace pun berubah menjadi warna hijau. Yang berarti salah satu iblis di tubuh Grace menampakan dirinya.
"HAHAHA, LO PIKIR DENGAN KAYA GITU BISA BIKIN GW PINGSAN BAHKAN KOMA KAYA YANG DI FILM?" ucap Grace.
Grace pun mendekati Salsa dan antek antek. Sementara Sean dkk dan Winne sudah was was.
"LO SALAH" bisik Grace dengan nada rendah membuat kesan yang mengerikan.
Lalu...
Bugh
Bugh
Plak
Bugh
Plak
Srett
Bugh
Grace pun membantai Salsa dkk habis. Hingga Salsa dkk pun hampir pingsan.
"jangan pernah main main dengan gw kalau lo gak mau ini terjadi sama lo lagi" dingin Grace lalu menarik cowo nerd itu ke taman belakang sekolah. Diikuti dengan Winne dkk dan Sean dkk.
Jangan lupa vote 👏✌
KAMU SEDANG MEMBACA
Danger Girl [END]
Novela Juvenil[COMPLETED] [Alexsander Family Series] Sequel of "FAKE NERD, CEO, LEADER MAFIA THAT'S ME" Urutan cerita : 1. FAKE NERD, CEO, LEADER MAFIA THAT'S ME √ 2. DANGER GIRL √ 3. DIFFÉRENT √ 4. ELLEN'S LIFE √ 5. GRIZELLA'S SECRET √ Bisa di cek di akun wattp...