Ah~ lelahnya hidup ini,..
aku pun merebahkan diri ke kasur kamarku setelah jadwal sekolah berakhir. Rebahan memanglah yang terbaik!
" kau seperti anak kecil saja " ejek si bocah triplek, makhsudku Artizy, di kasur seberang.
" masalah buat lo? "
" lo? " beo nya
astaga, aku lupa jika ini dunia lain bukan dunia lamaku.
" lupakan saja, bangunkan aku jika waktu makan malam datang " setelah itu aku pun tertidur lelah secara fisik dan mental menghadapi tingkah absurd kedua kurcaci dan 2 hewan yang berdebat hari ini.
* 2 kurcaci= Adrian dan Zion
2 hewan kayak kucing dan tikus= Max dan Louise" baiklah " jawab Artizy tersenyum tipis tanpa aku sadari.
3rd POV
Didalam ruangan serba putih tak berujung, terlihat seorang pemuda tengah terbaring damai disana hingga ia pun mengerjapkan mata terbangun.
Awalnya dia bingung " dimana aku? "
ia melihat keseliling ruangan, sepi hanya ada dirinya disini.
" hallo~ ada orang disini?! HALLLO???! "
. . . . .
" aku dimana sih?! tunggu dulu, bukannya aku tidur tadi? ya ya aku pasti sedang bermimpi sekarang, ya mimpi,...
Tapi— kenapa aku ngeri ya sendirian disini? padahal aku kan sudah terbiasa tinggal sendirian didunia ku dulu? "
ya, dia adalah Reilz.
Reilz POV
" sudah bangun? "
" HUH?! " refleks aku berbalik menatap waspada pada bayangan siluet seseorang yang berjalan kearahnya perlahan-lahan.
hingga akhirnya bayangan itu terlihat jelas. rambut putih, mata merah serta jubah hitam dan kristal biru di bagian dada, baju putih corak emas dan hitam serta celana hitam.
yang paling mengejutkanku adalah— KENAPA WAJAH NYA SAMA DENGAN KU??!
" SIAPA KAU?! " tanyaku waspada
dia menatapku tenang, mengangkat tangannya " tenanglah, aku bukanlah musuh mu melainkan hanya sisi gelapmu saja "
sisi gelapku?
" benar sekali, bisa dibilang aku adalah kau dan kau adalah aku "
aku gak ngerti~
" kau bodoh! anggap saja aku adalah dirimu yang lain! ya ampun " mengusap wajahnya kasar " ngomong-ngomong, namaku adalah Kuro sisi gelap atau iblis mu "
sisi— IBLIS?!
baru saja aku mau protes dia langsung memotong nya " dengarkan penjelasan ku dulu Reilz,..
Aku tercipta karena dirimu tapi aku disegel dibagian terbawah alam bawah sadar mu sendirian hingga kau datang kesini membebaskanku "
" kau bilang kau disegel, tapi kenapa? "
" itu karena kau juga, aku merupakan sisi gelap, jahat dan iblis mu. tentunya dimana ada kegelapan disitu ada cahaya. Selama ini sisi terangmu lah yang terus mengendalikan dirimu, sedangkan aku? dipenjara di kegelapan tak berujung ini "
" Tapi— bagaimana kau bisa tercipta? bukankah kau bilang kau tercipta karena diriku? "
dia mengangguk " ya, apa kau ingat. Setiap kau diejek kau tidak marah, setiap kau dibully kau tidak membalas, setiap kau dipukuli kau tetap tenang, dan masih banyak lagi,..
KAMU SEDANG MEMBACA
REILZ : The Another World
Фэнтези( COMPLETED ; ON REVISION ) Reilz Kagezane, seorang pemuda kantoran yatim piatu yang hidup sebatangkara. Di pisahkan dengan adik satu-satunya karna dituduh sebagai pembunuh kedua orang tuanya yang mati karena kecelakaan. Dia kesepian dan selalu dibu...