Love Light

676 114 15
                                    

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.








Percaya tidak jika saat ini aku memerah hanya karna melihat wajahnya. Aku merasa berdebar saat menatap wajahnya.

Seperti saat ini ketika pemuda manis yg menjadi kekasih ku tengah berjalan bersama untuk berkencan di hiasi cahaya pagi yg sangat indah.

Dan kini aku merasakan debaran yg terus memuncak menguasai perasaan ku ketika ia mengenggam tanganku.

"Yoongi, ingin kita kemana?aku sudah mencari beberapa tempat untuk menghabiskan waktu di hari yg spesial ini dengan Yoongi." Kim Y/n terlihat memperhatikan buku kecilnya. Sebenarnya ia sudah mengingat tempat-tempat yg ingin ia kunjungi dengan kekasihnya itu. Tetapi karna setiap bersama Yoongi, Y/n merasa berdebar dan memerah saat kedua matanya menatapnya. Ia jadi mengalihkan pandangannya ke buku kecil yg selalu ia bawa.

Di sisi lain Yoongi hanya tersenyum tipis saat melihat Y/n memperhatikan buku kecilnya. Ia menautkan jemarinya erat dengan tangan Y/n yg lepas dari buku kecilnya, membuat Y/n menoleh padanya. Sudah pasti dengan rona merah yg sangat kentara.

Yoongi tersenyum, memegang bahu Y/n dan sedikit menariknya agar tubuhnya bergeser berhadapan dengannya."tak perlu ke banyak tempat. Asal denganmu, aku sudah bahagia dan senang Y/n." kata Yoongi dengan usapan pada samping kepala Y/n lalu tersenyum.

Y/n hanya menatapnya sebentar sebelum kembali menunduk, menggigit bibirnya pelan.

'Kenapa ia begitu manis... Kenapa bisa ia semanis ini.. '

"Aku yg akan mengajakmu ke suatu tempat." ujar Yoongi. Membuat Y/n kebingungan tetapi ia menurut lalu mengikuti kemana Yoongi ingin pergi dengan menaiki mobilnya.

Setelah mobil yg mereka tumpangi kini berhenti di sebuah rumah. Y/n agak terdiam sesaat sebelum ia ingat rumah yg kini menjadi penglihatan nya." ini—"

"Kita akan menghabiskan waktu kita disini," Yoongi tersenyum sembari menatap rumah yg berada di depannya. Y/n jelas tahu arti rumah yg kini menjadi penglihatnya—bagi Yoongi.

Rumah sederhana yg menjadi tempat kenangan masa kecil Yoongi.

"Sepertinya tempat ini memang sangat cocok." Y/n memberikan senyum tipisnya. Rumah yg sempat Yoongi dan keluarganya tempati sebelum pindah. Meski begitu.. Rumah itu tetap terawat seperti biasa.

"Yaa!!  Jangan di makan dulu itu belum matang Yoon." Kim Y/n tengah membuat sebuah kue di rumah yg kini mereka kunjungi. Sesaat tadi setelah membeli beberapa bahan di dekat sana juga menyuruh Yoongi untuk membantu membuat kuenya. Yoongi malah bermain dengan adonanya. Sesekali dia mencolek adonan yg belum matang itu untuk ia cicipi seperti anak kecil.

"Tapi ini enak..." katanya dengan wajah polos.

Y/n hanya menggeleng, kemudian mengambil kue yg berada di loyang untuk di masukan ke oven.

Yoongi X You [Oneshoot] ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang