SKDT [REVISI]

SPESIAL PART

assalamu'alaikum..
apa kabar semuanyaaa? kangen SKDT update gak?
alhamdulillah, SKDT udah nyentuh 10k pembaca. spesial buat kalian tim Qinan-Raka (eaaa) aku bikinin cerita mereka pas lagi masa pacarannya.

Happy reading-!
.
.

27 September 2016

Qinanta Larez dan Raka Rafisqy resmi menjadi sepasang kekasih. Pada awalnya banyak yang tidak setuju karena posisi Qinan saat itu adalah baru menjadi kelas 10 dalam beberapa bulan, tapi sudah berpacaran dengan Raka kakak kelas nya yang sudah kalian tahu sendiri bahwa Raka adalah siswa favorit semua orang.

Mereka tidak tahu saja bahwa Raka dan Qinan memang sudah dekat dari sebelum masuk ke SMP yang sama.

Hubungannya selalu ditaburi dengan gula, iya selalu manis meskipun masalah selalu datang tapi karena Raka adalah orang yang cuek dan itu membuat Qinan percaya kalau isu tentang keburukan Raka itu benar. Lagian, meskipun Qinan saat itu baru berumur 15 tahun tapi Qinan sudah cukup faham dalam soal cinta.

Hilih dasar anak muda, bucin!😏 -author

Salah satunya saling percaya. Qinan sangat memegang teguh kalimat itu, begitupun Raka.

Sudah sampai satu tahun hubungan mereka,dan saat ini keduanya sedang merayakan anniversary mereka dipinggir danau yang memang selalu dikerumuni oleh banyak orang. Dari anak kecil sampai orang tua.

Bukan Raka tidak ingin mengajak Qinan ke tempat yang lebih indah hanya saja Qinan sendiri yang memilih tempat ini dan bagaimanapun Raka bukan tipe orang yang selalu menolak keinginan Qinan. Selama itu baik, Raka akan turuti.

"Apa harapan kamu kedepannya?" tanya Qinan

Raka menghela nafasnya sebentar kemudian menatap lepas kearah danau yang ada didepannya.

"Keimutan kamu gak luntur sampe kapanpun," jawab Raka

"Ish! seriusan! dikira make up bisa luntur!" Qinan memukul pelan lengan Raka

"Ya kan nanti kamu bakaln tua sayang, pasti kamu gak bakal imut lagi" elak Raka

"Ck! jijik banget harapan kamu"

"Yeh orang lain mah mau dibilang imut kek gitu,"

"Ya itumah orang lain, kalo aku beda"

"Iya deh iyaa maaf," ucap Raka sambil menarik Qinan kedalam pelukannya

"Kalo harapan kamu apa?" tanya Raka balik

"Hmm.. Isu-isu tentang kamu ataupun aku gak datang lagi,biar aku tenang"  jawab Qinan masih berada pelukan Raka

"Anak pintar" ujar Raka sambil mengacak puncak kepala Qinan

"Bukannya bilang aamiin malah acakin rambut aku" omel Qinan

"Ya gak papa lah, suatu saat nanti kamu bakal rindu aku giniin"

"Gak lah! kan kamu bakal selalu ada disamping aku" ujar Qinan tersenyum manis sembari menatap Raka dari bawah karena Qinan masih berada di posisi yang sama seperti tadi.

"Iya sayang, aku gak bakalan jauh dari kamu sampe kapan pun" jawab Raka menoleh kearah Qinan lalu meniup wajah Qinan perlahan namun singkat

Qinan hanya membalas senyuman Raka kemudian mengeratkan pelukannya.

astaghfirullah qinan, kamu masih piyik udah peluk-peluk an. gak baik heh! -author

Setelah hampir 1 jam berada disisi danau, akhirnya Raka mengajak Qinan untuk berkeliling membeli makanan kaki lima yang ada disana. Kebetulan juga hampir dari makanan yang ada disana adalah favorit Qinan.