WARNING! 21+ [konten dewasa]
DARK ROMANCE.ACTION.THRILLER
Corina baru saja memulai karir memasak profesionalnya sebagai assistant chef disebuah restoran ternama di Singapura ketika mamanya memintanya kembali ke Jakarta. Sebuah pilihan berat yang me...
"Sebentar lagi sunset.... maukah kamu melihat matahari tenggelam dipantai bersamaku Cori....??" tanya Reno menyingkirkan rambut Corina yang berserakan diwajahnya. Keduanya tampak sama-sama terpuaskan dalam percintaan pertama mereka yang penuh gairah.
Corina menoleh sesaat kejendela yang memantulkan cahaya keemasan lalu mengangguk mengiyakan. Senyum manis menghiasi wajah cantik alaminya.
Setelah bebersih sejenak dikamar mandi keduanya lalu berjalan bergandengan tangan dengan mesra menuju pantai.
Corina yang pecinta laut terlihat sangat bahagia menikmati pemandangan indah yang terhampar didepan matanya. Berkali-kali dia berdecak kagum. Senyum bahagia terus menghiasi wajah cantiknya. Reno mengabadikan momen itu dengan camera handphonenya. Menyadari bahwa Reno memotret dirinya Corina pun bergaya didepan camera.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Reno lihat....! Mataharinya sebentar lagi tenggelam...!! Ohhh indahnya.....!!" Seru Corina takjub. Mata indahnya berkilau terpesona.
"Cantik...."gumam Reno tersenyum menatap Corina yang tengah menatap kearah sunset.
"Iya kan....?! Sunset disini memang sangat cantik.... terimakasih ya Reno sudah membawaku kesini. Bener deh, aku terhibur banget.... sejak pertama kali orang tuaku membawaku kelaut.... entah kenapa laut dan pantainya selalu membuatku hepi....entah itu aku sedang dihadapkan pada persoalan seberat apapun jika melihat pantai dan laut.... aku merasa nyaman... kalau kamu, suka pantai atau gunung Ren...?!"cerocos Corina riang. Sangat berbeda dari dirinya yang biasanya pendiam dan tertutup. Diam-diam Reno tersenyum bahagia melihat kebahagiaan yang terlukis diwajah cantik gadisnya. Corina yang merasa diperhatikan menoleh pada Reno yang berdiri disisinya.
"Oh." gumam Corina membuang pandangan dari wajah tampan itu kearah laut lepas. Wajahnya terlihat malu. Dia merasa terlalu antusias sedangkan bagi Reno mungkin ini hal receh.
"Aku sukanya kamu..." ujar Reno menarik wajah cantik itu kehadapannya dan melumat bibirnya dengan lembut dan mendayu.
Ugh 🖤
Corina meraba sisi pembaringannya tetapi tidak menemukan sosok Reno disana. Kedua kelopak matanya membuka perlahan dengan aura kantuk yang masih kental. Dia menggeliat lemah lalu merenggangkan otot-otot tubuhnya yang pegal dan kaku setelah semalaman dirinya dan Reno kembali melakukan sex yang penuh gairah. Lelaki itu begitu lihai menarik keluar sisi liarnya yang sensual dan penuh gairah. Dengan Reno, untuk pertama kalinya dia merasakan bahwa sex bisa begitu mendebarkan dan menyenangkan. Dengan Reno, untuk pertama kalinya dia merasakan bahwa dia diinginkan dan dicintai. Dengan Reno, untuk pertama kalinya dia merasakan bahwa sex bukan semata rutinitas untuk memuaskan pasangan. Dan dengan Reno, untuk pertama kalinya dia bisa jujur dalam sex !
