Jam 13.30 minggu siang,
Kuy, sambil makan siang
Mari kita intip percintaan babang Reno dan neng Cori....😘
——-///"RennooooHhhhh....."desah Corina kesekian kalinya saat Reno menghisap dan menjilati putingnya.
"Yess bebi....? kamu suka...??!"bisiknya meniup payudara Corina. Nafasnya terasa panas dikulit putih wanita itu.
"Aaakhg....!!!" erang Corina terlonjak nikmat ketika putingnya disentil Reno.
Belum hilang keterkejutannya tiba-tiba tangan Reno meremas payudaranya dengan keras lalu menggigit dan menjilati putingnya yang telah mengeras silih berganti.
Corina melengkungkan tubuhnya. Kenikmatan bertubi-tubi yang diterimanya membuat tubuhnya menggelinjang kekiri kekanan.
Tiba-tiba Reno menghentikan serangannya. Dia berdiri dan melucuti pakaiannya dihadapan Corina. Wanita muda belia itu menatapnya dengan dada yang berdebar keras. Tubuh Reno memang tidak sesix pack Mike yang gila ngeGym dan olah raga extrim. Tapi dadanya begitu bidang dan terasa sangat nyaman ketika berada dipelukannya. Dan yang lebih memanjakan matanya lagi.... tubuh keras itu manusiawi, tidak ada urat-urat mengerikan yang bertonjolan akibat olah raga yang extrim seperti tubuh Mike. Duh, dia persis seperti pria impiannya...
Corina memalingkan wajahnya yang semakin memerah keunguan ketika Reno melepaskan celana dalamnya. Reno tersenyum padanya. Tatapan matanya terfokus hanya pada mata wanitanya yang sayu dalam gairah.
Reno menarik dagu lancip itu kewajahnya lalu melumat dan mengulum bibir tipisnya. Dan tubuh Corina kembali bergetar nikmat ketika satu tangan Reno meremas payudaranya dan tangannya yang lain membelai vaginanya yang telah basah.
"Aahh.....Rennooohhh...."desah Corina terpatah-patah saat dua jarinya yang besar mengaduk-aduk lubang syurgawinya yang sempit.
"Lihat aku Honey...."bisik Reno dengan suara serak birahinya. Jari-jarinya makin gencar mengaduk-aduk dalam vagina Corina dan tatapannya hanya tertuju pada wajah cantik yang memerah dalam badai gairah dihadapannya.
"Renooohhhh...." erang Corina menggapai kedua lengan besar itu dan berpegangan kuat.
Reno tidak menyahut, bibirnya terlalu sibuk melumat bibir Corina yang terbuka dan terus mendesah...
"Rennnnoooohhhh....akuuuhh...hummm....ahhhh...akuh... akan keluar sek-aranghh.....akhhhh..." dia meremas rambut Reno dengan kuat dan merapatkan pahanya lalu tubuhnya mengejang sekian detik. Matanya terpejam dan nafasnya terengah. Dia telah mencapai orgasmenya dengan indah....
Reno mengecup lembut bibirnya lalu matanya dan hidung bangirnya. Lalu kembali lagi pada bibir Corina yang sedikit terbuka. Dia masih terengah-engah setelah mendapatkan orgasmenya. Tapi Reno sudah tak sabar untuk mendapatkan kepuasannya. Dia menciumnya dan mencuri nafasnya langsung dari paru-paru Corina...
KAMU SEDANG MEMBACA
TOXIC (END)
RomansaWARNING! 21+ [konten dewasa] DARK ROMANCE.ACTION.THRILLER Corina baru saja memulai karir memasak profesionalnya sebagai assistant chef disebuah restoran ternama di Singapura ketika mamanya memintanya kembali ke Jakarta. Sebuah pilihan berat yang me...