Part 14

19.2K 641 8
                                    

Yola duduk dihadapan Elvin sambil menyodorkan segelas air yang dibaqa pelayan restoran tadi.

"Raut muka kamu berantakan banget?" Sindir Yola membuat Elvin tersenyum tipis.

"Istriku ke club" Ucap Elvin dengan wajah kesal setiap mengingatnya.

"Bukannya wajar, biasanya anak muda melakukannya" Ucap Yola membuat Elvin menggeleng.

"Gak wajar Yola! Mana ada seorang istri dosen pergi ke Club?" Balas Elvin dengan wajah kesal.

"Kalian kelahi lagi?" Tanya Yola membuat Elvin terdiam bertanda iya.

"Kamu juga pernah mudah, dulu kita saat masa kuliah. Kamu selalu kesana" Ejek Yola membuat Elvin memberikan tatapan sinis.

Drtttt!

Elvin mengambil ponselnya yang berdering pesan masuk.

Sasa : Boleh jemput aku?

Elvin : Sibuk

Sasa : Oke

Yola melirik Elvin dengan wajah penuh intimidasi.

"Istri nyari heh?" Ejek Yola membuat Elvin menggeleng.

***

Sasa berdiri dijalan sepi sambil menatap kiri kanan yang tidak ada satupun kendaraan lewat. Ia nyasar saat mencari alaman dosen untuk mengantar tugasnya.

"Dimana sih ini? mana udah mau malam" Gerutu Sasa dengan kesal.

Sasa mencoba menelepon sahabatnya, Dena.

"Tolong gue, gue dijalanan sepi jl. Xxx nyasar gue. Gak ada kendaraan lewat juga. Gak ada orang juga bingung mau nanya siapa"

"Gue ada meeting gak bisa, ah tunggu nnt gue suru orang jemput aja" Ucap Dena saat berpapasan melihat Hevon yang baru saja datang ke cafe.

"Tolong teman gue, dia tersesat di sana" Ucap Dena dengan wajah memelas bercampur khawatir.

Sasa menendak kakinya diatas aspal dengan wajah gelisah.hampir  setengah jam ia menunggu tidak juga ada yang datang mencarinya.

Sasa menatap layar ponselnya yang mencoba menelepon Elvin dan spam mengirim pesan tapi tidak direspon.

Sasa : Tolong aku, aku dijalan sepi. Gak ada kendaraan lewat. Aku takut 😢

Sasa : Se sibuk itu ya kamu?

Sasa : Aku takut El

"Kamu bawa charger gak?" Tanya Elvin kepada Yola.

Yola menggelengkan kepalanya membuat Elvin menghela nafasnya.

"Aku pulang dulu cari charger ponsel" Ucap Elvin membuat Yola mengangguk.

Elvin menuju kemobilnya mencari kabel charger lalu ia mengisi daya didalam mobil.

Saat ponselnya hidup terdapat banyak pesan masuk dan panggilan tak terjawab.

Elvin membaca pesan dari snag istri lalu membulatkan matanya dengan lebar. Elvin menelepon Sasa dengan wajah khawatir.

"Kamu dimana Sa?! Kamu baik-baik aja?! Sa?! Kenapa diam aja?!"

"Sasa tidur dimobil gue, dia baik-baik aja. Gue antar dia pulang. Btw siapanya Sasa ya?"

"SUAMINYA!"

Tut!

Hevon meletakan ponsel Sasa kembali keatas pangkuan wanita itu lalu fokus menyetir.

Hevon menggoyangkan tubuh Sasa dnegan pelan saat sampai didepam perkarangan rumahnya.

"Udah sampai, noh suami lo nunggu" Ucap Hevon membuat Sasa yang baru saja bangun kebingungan melihat keadaan sekitar.

Dosen = SuamiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang