I'M Not An Illigitimate Child

4. KELUARGA ITU

"Ri--ridal--mbel ih susah banget. Apa itu Zy ndatau" Crys tertawa mendengar ucapan Zy.

Crys kadang tak habis pikir dengan para teman-temannya yang sangat tidak menyukai Zy karena kemakan omongan Milka dkk.

Sekedar info Milka itu anak dari pemilik sekolah Star School. Karena itu, dia sangat memanfaatkan itu semua dengan cara membully anak-anak yang miskin atau yang tidak sederajat dengannya bahkan dia juga bersikap menguasai terhadap sekolahnya ini.
_______________________________________

"Oke-oke biar aku jelasin ya. Jadi, Ridelsanble itu singkatan dari Rich yang berarti Kaya. Keluarga itu emang bener kaya banget sedunia. Terus Del itu Cold sama Cruel yang berarti Dingin sama kejam. Lanjut San atau sadistic yang berarti Sadis. Dan yang terakhir Ble atau Untouchable yang berarti tak tersentuh" Jelas Crys dengan panjang kali lebar.

Sedangkan Zy menyimak dengan raut keseriusannya, tapi yang terlihat malah semakin menggemaskan.

"So, jangan pernah sampai kita berurusan sama keluarga itu atau hidup kita diambang kematian" Lanjutnya yang membuat Zy semakin takut mendengarnya.

"Serem banget ih Zy ndamau ndasuka" ucapnya menggeleng-gelengkan kepalanya sambil bergidik ngeri.

"Ya gitu deh" Jawab Crys mengangkat bahunya.

"Tapi katanya sih keluarga itu dulu, keluarga yang harmonis, ramah, sama baik juga"

Zy langsung dibuat bingung lagi dengan pernyataan itu. Dulu keluarga itu baik? Ramah? Tapi kenapa sekarang malah jadi iblis? Dan apa maksudnya?

"Terus kenapa sekarang jadi serem gitu?" Tanyanya pada Crys.

"Katanya sih jiwa keluarga itu hilang, tapi gak tau jiwa apa yang dimaksud. Mereka ngerahasiain dari publik" Jawab Crys yang direspon anggukan kepala Zy.

"Kok Zy jadi kasihan ya, moga keluarga itu dapet kebahagiaannya kembali deh" Doa Zy yang diangguki oleh Crys.

"Bentar-bentar katanya tadi Crys mau kekantin kok nda jadi?"

"Engga dah tiba-tiba aku males Zy lagian masuk bentar lagi kok"

Dan benar saja belum sempat beberapa detik Crys diam bel masuk pun sudah berbunyi.

"Nohkan baru juga bilang" kata Crys sambil terkekeh.

Selang 5 menit guru mengajar pun masuk dan mulai pembelajarannya dengan tentram tanpa ada keributan.

****

Kringg...Kringg

Bel pulang sekolah sudah menggema diseluruh penjuru Stars School yang membuat semua murid bersorak kegirangan karena bisa mengakhiri perangnya dengan dunia pendidikan.

Sama halnya dengan Crys yang sangat bersemangat untuk pulang karena rindu bermanja-manjaan dengan kasur king sizenya.

Sedangkan Zy sendiri tidak, karena setelah pulang dari sekolah ia harus bekerja dicafe Albert's yang sudah menjadi rutinitasnya.

Selesai membereskan semua peralatan alat tulisnya, kedua gadis itu langsung berjalan keluar kelas menuju depan gerbang sekolah.

"Zy beneran nih gamau barengan aja?" Tanya Crys sekali lagi.

Memang dari tadi Crys sudah membujuk Zy agar mengantarnya sampai dicafe karena jalan pulang rumah Crys searah dengan Café Zy.