(Song: no song without you-london session – Honne)
"Gue mau ngecek ke tempat-tempat yang mungkin mereka pergi waktu itu. Ikut ga?" tawar Youngjae.
"Gue aja yang ikut, bapak CEO kan harus jaga kantor," jawab Minji.
"Enak aja," bantah Minwoo.
"Sadar diri dong kak, udah tiga hari ga masuk kantor, itu perusahaan mau jadi apa?"
"Ya.. Tetep jadi kantor kan? Masa menjelma jadi warung?"
"Kak, ga lucu kalau nanti lo balik lagi ke kantor cuma buat beres-beres karena kita bangkrut."
"Agh.." Minwoo lalu mengacak kasar rambutnya.
"Jangan apa-apain adek gue, pawangnya udah ada dua sekarang," ujarnya kembali.
"Udah taken? Yah, padahal pengen gue gebet."
"Awas aja, gue bisa laporin ke tunangan lo," ancam Minwoo.
"Canda, bego," balas Youngjae sambil melemparkan satu pukulan di pundak Minwoo.
"Gimana? Jalan sekarang?"
"Iya, sekarang aja, soalnya sebentar gue kerja subuh jadi ga bisa kemaleman," ucap Minji.
"Ya udah, cabut dulu bos," Youngjae pamit kepada Minwoo yang diikuti dengan Minji "Kita jalan dulu ya, kak."
"Hati-hati," ucap Minwoo singkat sambil menyaksikan punggung keduanya perlahan hilang dari pandangan.
"Noona, mau ga?" tawar Johnny kepada Dasom.
"Hm? Apa itu?" Dasom kemudian mendekati Johnny yang tengah memegang makanan.
"Bungeoppang! Tadi kita beli banyak."
"Noona, mau ga?" kali ini Mark yang bertanya kepada Minji.
"Eh, boleh," Minji berlari kecil dari tempat ia berada.
Mark menunjuk masing-masing bungeoppang lalu menjelaskan, "Yang ini rasa kacang merah, yang ini rasa custard, dan yang ini rasa cokelat."
"Kalau begitu saya ambil yang ini saja. Makasih, ya," ucap Minji sambil meraih bungeoppang itu.
Sementara Minji mengunyah makanan miliknya, tiba-tiba ia mendapatkan panggilan dari Haechan.
"Iya?" jawab Minji seiring menoleh.
"Noona ambil yang kacang merah, ya? Coba rasain yang cokelat, enak banget, ga bohong."
"Yeh, jangan percaya, udah dikasih sianida itu," ujar Doyoung.
"Enak aja, dasar kelinci," balas Haechan tak mau kalah.
"Apa?" Doyoung membulatkan matanya tak percaya. "Ya, perut bayi!"
"Perut bayi apaan, ga lihat nih ada enam kotak?" bantah Haechan sambil memegang perutnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Encounter
Fanfiction[END] "Our encounter has brought everything I need although I've never searched for it. And that is you." -Jung Jaehyun