Ollaaa!!! Balik lagi sama mimin yang tamvan, selamat malam semuanya 😁
Gimana hari ini? Mimin harap hari-hari kalian indah, aamiin.
Udah kangen mau lanjut liburan bareng pretzers? Yang kangen angkat tangannya dulu!! Kalau mimin kangen neng Rana sih. *Plakk
Back to the topic, jadi hari ini kita bakal have fun lagi bareng pretzers, karena kita lagi PPKM maka liburannya virtual aja. Tanpa banyak babibu lagi skuuyy meluncur!! Eiitss jangan lupa komennya😉
C h a p t e r #30
※※
"Where real life can wait
We're crashing like waves
We're playing in the sand."--Summer Paradise, Simple Plan--
※※
Tak menyangka kembali menatap luas biru perairan, menginjak jalanan berpasir yang hangat, serta suhu panas nan lembab, begitu menyenangkan. Entah kapan terakhir kali Jax berlibur ke daerah pantai seperti sekarang. Yang bisa diingat Jax, mungkin sekitar satu tahun yang lalu, di liburan musim panas sebelum tragedi kelam di Rockie. Ketika Fred mendapatkan SIM--diantara yang lain, Fred yang terakhir mendapat mobil sendiri--mereka berkendara selama tiga jam dari Aesven menuju Great Lake di Great County.Berbeda dengan pulau Gili Trawangan ini, pantai yang dulu di kunjungi Jax berada diantara bukit-bukit pegunungan. Pantai pasir sebuah danau yang cukup menyenangkan, mengingat letak geografis negara bagian Colorado yang memang berada di dataran gunung. Meski begitu, liburan musim panas kala itu sangatlah hangat dan indah, hanya ada mereka--Jax, Dallas, Fred, Logan, serta Jeff. Jax juga ingat, hal yang sungguh jarang, karena mereka berpesta tanpa adanya teman kencan. Yah, biasanya, disaat liburan musim panas, pesta pasti identik dengan koktail dan cewek-cewek populer pasangan kencan. Namun, waktu yang dihabiskannya bersama teman-temannya di Great Lake, Jax masukkan ke dalam kotak memori dan tersimpan di suatu ruang di kepalanya, menjadikan salah satu kenangan 'aman' tanpa memicu kesengsaraan menyesakkan.
KAMU SEDANG MEMBACA
SUPER FRIENDS
Teen FictionMengisahkan tentang empat remaja yang menjalin ikatan persahabatan melalui serangkaian kebetulan dan kejadian tak terduga yang mereka alami. Ialah Bayu Pradana, mendapat beasiswa di sekolah elit yang setara dengan sekolah Internasional, Ganera High...