Mengisahkan tentang empat remaja yang menjalin ikatan persahabatan melalui serangkaian kebetulan dan kejadian tak terduga yang mereka alami.
Ialah Bayu Pradana, mendapat beasiswa di sekolah elit yang setara dengan sekolah Internasional, Ganera High...
Senang tidak kalau udah waktunya update gini? Pretzers kan datang tuh ehehehe. Hari ini ada bab spesial yang baru aja mengepul dari dapur para emak, spesial karena bab ini kita kerjakan bareng-bareng.
Okke, jadi mari kita lihat ada apa di bab ini. Selamat menantikan kejutannya!
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
« C h a p t e r #18 »
※※ "
You can count on me like one, two, three I'll be there And I know when I need it, I can count on you like four, three, two And you'll be there 'Cause that's what friends are supposed to do"
~Bruno Mars- Count On Me~
※※
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Bel pulang sekolah berdering ke seluruh penjuru Ganera, satu persatu murid mulai berhamburan keluar dari kelas, kecuali Aga yang malas beranjak dari tempat duduknya. Hari ini mereka janjian untuk main ke rumah Jax dan mungkin akan menginap juga. Aga benar-benar malas bertemu Max yang sudah menghancurkan paginya dihari ini. Tapi Jax pasti akan tetap menyeretnya untuk ikut, terlebih lagi Erian sedang lembur dan Rorian sedang keluar kota urusan bisnis.
"Ga! Lama amat sih! Lo ngapain?"
Aga sedikit terkejut mendengar panggilan itu, dari pintu kelas ia dapat melihat kepala Gara mengintip ke dalam.
"Eh~ gue baru selesai nulis." Aga segera membereskan buku-bukunya dan beranjak dengan sangat enggan. "Yang lain mana?" tanyanya pada Gara.
"Tuh!" Gara yang sedang bersandar di ambang pintu menunjuk ke arah belakang.
