Hai, maaf up_nya lama. Aku sibuk di Rl:)
Btw, Happy 8k dibaca!💗
Tanpa kalian, mungkin aku gak bisa sampai di part 24 ini🥺💚
Btw, banyak yg sider ya? Apa memencet vote itu mahal?
****
Hari pertama Nasha tidak masuk sekolah diisi dengan masak-masak bersama Mami-nya Nasha dan Bunda-nya Leon. Kedua wanita paruh baya itu datang ke Appartmen Leon setelah tahu kalau Nasha di Drop Out dari sekolah.
"Nas, cobain nih kue buatan Bunda!" seru Bunda Mischa.
"Rumi, ini pudding buatan Mami juga cobain, ya!" ujar Mami-nya Nasha--Mia.
Nasha mengangguk dengan antusias, wanita itu dengan senang hati mau mencicipi masakan-masakan buatan Mami dan ibu mertuanya itu.
"Aku cobain, ya!" Nasha menyuapkan sepotong kue coklat buatan Bunda Mischa ke dalam mulutnya.
"Gimana? Enak, sayang?" tanya Bunda Mischa menunggu respon Nasha.
"Enak banget, Bunda!" seru Nasha memuji kue buatan Bunda Mischa.
"Nah, sekarang Rumi cobain pudding buatan Mami!" ujar Mia---Mami-nya Nasha.
Kini, giliran pudding yang Nasha santap. Wanita itu makan dengan lahap. "Pudding buatan Mami emang the best deh!"
Mia terkekeh kecil, wanita itu geleng-geleng kepala melihat tingkah anak perempuannya itu.
"Oh, iya, Nas. Bunda mau tanya, gimana ceritanya kamu di Drop Out?"
Pertanyaan yang tiba-tiba dari Bunda Mischa itu membuat Nasha tersedak. Buru-buru wanita itu berlari ke dapur, mengambil minum.
Setelah minum, bukannya kembali ke ruang depan, Nasha malah mengambil ponselnya dan menelpon Leon.
Sambungan pertama tidak diangkat, dan pada sambungan yang kedua baru diangkat.
"Hallo, Le?"
"Hm?"
"Lo kapan pulang?"
"Bentar lagi, ada apa?"
"Cepat pulang, Le!"
"Iya, bentar lagi gue pulang. Ini gue lagi rapat OSIS, "
"Please, Le! Cepet pulang! Bunda nanyain kenapa gue di Drop Out! Gue bingung mau jawab apa!"
"Hah? Iya, iya! Gue otw!"
"Okay, Le. Gue tunggu, cepet!"
Panggilan terputus, Nasha mengatur detak jantungnya yang berdetak kencang. "Okay, rileks, Nas!"
KAMU SEDANG MEMBACA
My Husband My Crush [End]
Novela Juvenil-𝓜𝓪𝓻𝓻𝓲𝓮𝓭 𝓫𝔂 𝓐𝓬𝓬𝓲𝓭𝓮𝓷𝓽- Nikah karena accident sama crush sendiri? Awalnya Nasha tidak pernah bermimpi sejauh itu. Karena crush-nya itu susah digapai. Tapi sepertinya Tuhan mengabulkan doanya selama ini, walaupun dengan cara yang menu...