Heal Me - Saida [END]

4 - YOU SAVED THE DAY

18.00 PM

Bagaikan mimpi Sana, saat ini ia berada di kediaman si gadis manisnya. Beberapa foto tersusun atas 4 anggota keluarganya, ada juga satu frame mungkin dahyun dengan eonni nya?

"Silahkan duduk eonni, aku tidak tau apa kau juga suka cokelat, aku sangat menyukainya jadi hanya itu yang ada di lemariku selain air putih" Kekehan kecil Dahyun yang menular pada Sana.

Tentu saja sana tahu fakta kecil itu.

"Terimakasih, kupastikan aku juga akan suka"

"Mwo?"

"Cokelat dahyun, aku akan menyukainya" Ucap Sana menjelaskan.

Waktu waktu pertama mereka dihabiskan dengan mengobrol apapun yang membuat suasana hening menjadi lebih hidup karena keduanya. Tidak Sana sangka ternyata dahyun adalah gadis yang benar benar pandai menghidupkan suasana.

"Astaga! ini sudah lewat jam makan malam!"

"Gwencana Dahyunie, mari kita masak saja disini"

"Tapi aku tak bis- " Ucapan dahyun terpotong oleh suara Sana.

"Baiklah aku saja, kau tunggu di meja makan. Jja mari kita lihat ada apa saja bahan bahan makan yang ada disini"

Dahyun menuruti perintah sana sambil menggaruk tengkuknya yang tak gatal. Sedangkan Sana sudah melangkahkan kaki ke arah kulkas dan penyimpanan makanan. Tapi tidak ada apa-apa selain makanan instan dan telur.

"Wah daebak! kau hanya punya ramen di apartemen mewah ini? Kau jelas membutuhkanku saat makan malam ini bukan begitu dahyunie?"

Dahyun mengernyit malu, "Aku tak biasa memasak eonni"

"Kalau begitu kita pesan saja makan malam ini eonni, kemarilah" Kata perintah dahyun yang diikuti Sana. Sana pun mendekati dahyun.

Makan malam berlalu. Malam dahyun kali ini berbeda dari malam malam sebelumnya. Makan malam bersama seseorang yang baru di kenalnya dalam hitungan jam. Semestanya menyeluruh berpusat pada satu titik malam ini, yaitu gadis bernama Sana.

Malam minggu milik Sana pun tidak sunyi lagi, setidaknya untuk kali ini biarkan Sana bersama gadis manis nya. Masalah esok urusan nanti, yang ia ingin hanya menikmati detiknya bersama gadis manis nya.

Ditemani langit malam ini yang sedang murung, dengan inisiatif dahyun bangkit ke arah piano nya. Melantunkan nada nada indah di telinga sang pendengar.

We will find a way

To be honest make no mistake

Sometimes I pray

Tell me how to make you stay

And you always going to be the one for me

(Terinspirasi dari lagu Ardhito Pramono - fine today)

Diakhiri dengan senyum keduanya saling tatap dalam jarak 3 meter.

"Menginaplah eonni diluar sedang hujan" Tutur dahyun lembut, tidak bermaksud apa apa hanya berusaha menyelamatkan Sana nya dari hujan deras di luar sana.

Sana masih setia dengan Senyum nya, "Kau gadis baik dahyunie, besok ku pastikan kita bertemu lagi, Arraseo?"

Mendengar jawaban Sana, entah kenapa dahyun merasa sedih. Ia ingin mempunyai waktu lebih bersama orang di depannya ini. Tapi apa hak dahyun, sedangkan mereka baru mengenal sore tadi.

"Baiklah" Jawab dahyun lirih,

"Terimakasih,

telah menyelamatkan hariku" senyum mengembang sendirinya.

11.00 PM

Hidup dengan kesendirian, tak ada siapapun terlihat perduli. Malam ini ada seorang gadis yang cantik berhidung mancung dengan senang hati untuk mendengarkan segala ceritanya.

Sunyi, tidak ada Sana, hanya suara rintik hujan yang mulai mereda. Euphoria bersama Sana masih terasa di ruangannya serta di dirinya. Baru ini dahyun merasa nyaman dengan seseorang yang baru masuk di kehidupannya. Tapi ia gagal kali ini, dahyun gagal menahan Sana untuk tetap disini. Tapi tak apa, Bersiap esok akan ada akhir pekan yang indah bersama Sana nya lagi.

Tidak ada yang tahu maksud tuhan bagaimana dan seperti apa, Dahyun sebagai ciptaannya hanya menerima apapun yang di beri, kalau-kalau Sana memang benar di tuliskan untuknya, ia hanya berharap di satukan lebih lama lagi.

Sabtu malam ini, hati dahyun telah dirampas.

........

Halooo semuanyaaa..
Maap ni baru bisa update hari ini.
Ini hadiah untuk sore ini hehe

Btw happy birthdayy uri baby tiger!!

See youu di next part guys 💙