41 - SWEET MORNING

1.5K 133 108
                                    

41 - SWEET MORNING

Tin tin!

Suara klakson mengambil atensi beberapa pasang mata di sekitarnya, terutama Dahyun yang sedang menunggu jemputan kekasihnya di depan lobi rumah sakit.

Mobil berhenti tepat di hadapan Dahyun, sedangkan gadis itu tidak tahu mobil siapa yang menghalangi pandangannya.

Hingga, kaca mobil terbuka perlahan menampakkan Sana dengan senyuman khas nya dan bunga mawar di genggamannya.

"Good morning baby" Ucap Sana dari mobilnya, seraya menunjukkan bunga mawar yang ia beli khusus untuk Dahyun sewaktu di jalan tadi

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Good morning baby" Ucap Sana dari mobilnya, seraya menunjukkan bunga mawar yang ia beli khusus untuk Dahyun sewaktu di jalan tadi.

"Eonni!" Dahyun yang malu pun akhirnya buru-buru masuk ke dalam mobil di kursi penumpang sebelah Sana.

"Bunga mawar indah khusus untuk Dr. Kim pagi ini" Sana menyerahkan mawar yang ia pegang tadi setelah Dahyun duduk di sebelahnya.

Dahyun mengambilnya dengan wajah cemberut. "Why? Sayang tidak suka?"

"Aku suka, tapi kan aku malu~" Jujur Dahyun, ia sedikit malu saat beberapa pasang mata memperhatikan mereka tadi.

"Kau malu denganku sayang??" Ucap Sana memasang wajah seolah terkejut dan bersedih.

"B-bukan begitu maksudku" Dahyun tergagap.

"Huaa aku sangat sedih" Sana berakting seperti ingin menangis.

Dahyun memutar bola matanya malas. "Haish berhentilah berdrama, sebelum ku cubit lagi perut eonni!"

"Huh dia galak sekali" Gumam Sana kecil, namun telinga Dahyun masih bisa mendengarnya.

"APA?!" Teriak Dahyun mengagetkan Sana.

"Kamjjagya~" Keluh Sana lirih seraya mengelus dadanya.

"Lihat sayang! Ada ice cream!" Sana menunjuk kedai ice cream pinggir jalan untuk mengalihkan atensi Dahyun. Ternyata berhasil, Dahyun terlihat menatap kedai ice cream itu dengan mata berbinar.

Sana menghentikan mobilnya untuk membeli ice cream. "Tunggu sini, biar aku yang turun"

"Aku ikut!" Ucap Dahyun seraya tangannya menahan Sana. "Baiklah, tunggu sebentar" Sana lebih dulu turun lalu memutar demi membukakan pintu untuk Dahyun.

.

"Sir, 1 cup chocolate and 1 cup vanilla" Ucap Sana pada penjual ice cream.

"Ok wait a minute Miss"

Sana menyusul Dahyun yang sudah duduk di salah satu kursi terdekat.

Cup!

Ciuman mendarat di pelipis Dahyun dari arah belakang. Dahyun menengok ke belakang, siapa lagi yang ia dapati kalau bukan kekasih isengnya ini. Ia menarik tangan Sana untuk duduk di sampingnya.

Heal Me - Saida [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang