SELAMAT DINI HARI, SELAMAT MENJALANKAN IBADAH PUASA
Yuk, siap-siap bunda. Ga ada apa-apa kok, tenang, satuy.
Jangan lupa ini kalau kalian enggak hadir isi absensinya, nanti Winwin nyariin.
HAPPY READING 💚❤️🐼🐼🐼
Siapa yang enggak panik ketika mendapatkan sebuah telfon, yang mana langsung terdengar suara isak tangis seorang wanita.
Semakin khawatir ketika Winwin mendapatkan kabar kalau kamu belum sampai ke restorannya untuk bertemu dengan anak-anak WO. Dan sekalinya mendapatkan telfon darimu malah suara isakan tangis yang keluar.
Winwin sudah membayangkan berbagai macam hal yang jelek, yang buruk, dia takut sesuatu yang di luar kemauannya, menimpa dirimu.
Ya gimana ya, namanya juga mau menikah nantinya. Winwin enggak mau ada hal buruk, amit-amit, jangan sampai kalau bisa.
Sesuai dengan lokasi yang kamu berikan. Winwin langsung meluncur ke sana. Dengan membawa mobil macam orang kesetanan.
Jarang bukan melihat Winwin mengeluarkan sumpah serapah, dari mulutnya? Nah, kali ini terjadilah. Dimana Winwin menyumpahi Zidan, mmemaki-makinya.
Tapi ternyata apa yang dia takutkan tidak terjadi.
Melihat kamu tidak terluka sedikitpun, tidak ada darah, luka lebam, atau jenis luka yang lainya. Hanya ada air mata yang selalu membasahi pipimu.
“Hei, kenapa?” Tanya Winwin dengan penuh khawatir.
“Winwin,” Panggilmu dengan suara lemah.
“Iya sayang, kenapa?”
Tidak kuasa untuk menjawabnya, kamu memilih untuk membungkam dan memeluk tubuh Winwin dengan erat. Membuat dia menjadi terkejut dan bertanya-tanya.
Ini ada apa? Winwin enggak paham akan situasi dan kondisinya.
Tetapi dia paham jika kamu butuh tempat yang bisa membuat kamu menjadi nyaman dan merasa aman.
Maka dari itu dia langsung membawa dirimu pergi dari sana. Menuju ke restoran, ke ruangannya. Jika pulang ke rumah, yang ada malah memancing, membuat orang-orang pada penasaran.
Winwin berharap kamu akan berbicara dan menjelaskan semuanya. Tetapi tetap saja diam. Membuat dia harus sabar dalam menghadapinya.
Kamu mulai menjelaskan ketika merasa tenang, dan langsung menahan tangan lelaki itu ketika hendak keluar dari ruangannya.
“Mau kemana?”
“Ambil minum buat kamu.”
Terjadi lagi ketika kamu ingin bercerita tetapi Winwin malah menyelanya.
“Minum dulu,” Perintah Winwin.
“Tapi, Win.”
“Minum dulu sayang biar kamunya tenang.”
Setelah menuruti perintahnya. Baru Winwin bertanya. “Nah sekarang baru jelasin. Ada apa?”
“Win, tadi aku habis ketemu sama Zidan.”
![](https://img.wattpad.com/cover/208997085-288-k771461.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
NCT Husband Series 💚 Winwin 💚
FanfictionGimana kalau kamu itu menjadi pelabuhan terakhir untuk seorang Winwin? Menjadi suamimu serta menjadi ayah dari anak-anakmu kelak nanti. Ini cerita tentang kamu dan suamimu Winwin. Cerita dari awal bagaimana kalian bertemu dan akhirnya saling jatuh...