Semua orang yang duduk di meja bulat ini terfokus pada salah satu foto yang kini menjadi atensi paling menarik di antara semuanya.
Baik itu Dokyeom dan juga Yuju yang kini tengan fokus dengan mulut mengaga, mendramatisir. Jinhwan dengan wajah-wajah julidnya, Tzuyu dan Exy yang menatapmu dengan tidak percaya.
Dan terkahir, Heechul yang menatapmu dengan wajah yang menggoda, dengan kedua alisnya yang bahkan dimainkan naik turun.
"Guys ... gue bisa jelasin semuanya. Please, jangan natap gue kaya begitu dong," cicitmu.
Oh tentu saja bukan geng Lambe namanya kalau tidak ramai bin ribut.
"YA ALLAH TEMEN POLOS GUE TERNYATA TIDAK SEPOLOS ITU," teriak Dokyeom.
"(Y/n) UDAH GA PERAWAN LAGI, SEGELNYA UDAH DIRUSAK," tambah Jinhwan.
Kamu melotot dengan sempurna, bisa-bisanya mulut mereka berdua seperti tidak di sekolahkan
"Beneran Kak?" tanya Tzuyu dengan polosnya.
"ENGGAKLAH, jangan ladenin mereka," jelasmu.
Beneran deh Yuju sambil men-zoom beberapakali fotonya, membolak-balikan hpnya. Seakan tidak percaya yang ada didalam foto itu, yang tengah berciuman, betutupkan payung itu, adalah kamu dan Winwin.
Terkadang kamu suka lupa akan kenyataan kalau Bang Heechul memang sehebat itu dalam mencari informasi.
Jadi jangankan fotomu ini yang tersebar padahal sudah tertutup payung, Dokyeom boker di WC umum dimana juga bakalan tau.
Heechul mengintruksikan untuk semuanya agar diam sesaat, mendadak mereka semua langsung terdiam. Dan tertawa karena mendengar pertanyaan dari dia.
"Lo masih rapet kan?" tanya Heechul yang mana membuatmu rasanya ingin sekali menjambak rambut panjangnya.
Yuju menggebrak meja, "HEH UDAH BOLONG LO?"
"Ujuy cocotnya elah," tegur Dokyeom.
"Ah ya maaf, kirain."
"Bukan begitu caranya, beda pertanyaan."
Jinhwan seketika tertawa, "Iya Juy, harusnya gini. Pakai kondom enggak, aman enggak, itu kondom pecah atau enggak. Harusnya begitu, nanyanya."
Seketika Dokyeom dan Jinhwan saling tertawa sambil ber-tos ria.
Kamu hanya bisa menutup wajah dengan kedua tangan. Antara ingin marah, dan juga malu mendengar ucapan dari mereka. Ledekan sih sebenernya.
Exy menepuk-nepuk punggungmu pelan, "Jangan gitulah guys, katanya Winwin dapet musibah di sana."
"Musibah apa berkah nih?" ledek Heechul.
"Bang...."
"Iya-iya maaf, gue tau kok. Tanpa elo kasih tau juga, gue udah tau kok. Percaya kan sama gue, Heechul si maha tau."
Percaya kok percaya.
"Jadi sebenernya bisnis bang Winwin kenapa?" tanya Tzuyu sambil sibuk mengoles kukunya dengan cat kuku yang baru, berganti dengan Yuju.
Semuanya kamu jelaskan pada mereka. Perihal bisnis Winwin, perihal lelaki itu yang sudah tau tentang ancaman Zidan, dan perihal masalah Zidan pula. Jangan lupakan tentang kata-kata Winwin kemarin, tepat sebelum kalian berciuman.
KAMU SEDANG MEMBACA
NCT Husband Series 💚 Winwin 💚
FanficGimana kalau kamu itu menjadi pelabuhan terakhir untuk seorang Winwin? Menjadi suamimu serta menjadi ayah dari anak-anakmu kelak nanti. Ini cerita tentang kamu dan suamimu Winwin. Cerita dari awal bagaimana kalian bertemu dan akhirnya saling jatuh...