SELAMAT DINI HARI LAGI, Dari sebelah ya? Wkwkwk GIMANA RASANYA? BEH MANTAV 👍🏻Nyonya Winwin siap ya. Kuatkan hati jiwa dan raga.
Inget, masih ada setan yang onoh wkwkwk
HAPPY READING 💚❤️🐼🐼🐼
Oke posisinya sekarang kamu tengah duduk di sofa, dengan Winwin yang tengah duduk tepat di bawah kakimu, tengah bermain-main pada jari-jemarimu yang sengaja lelaki itu pinjam untuk dimainkan.
Semua orang, lebih tepatnya Rachel dan Jun, Pinky dan Hao –atau Xiao-, Zafran dan juga Kun. Dikediaman rumah Rachel, obrolan ini dimulai.
Entah sejujurnya pun kamu tidak tahu apa-apa. Tiba-tiba saja dibawa oleh Winwin ke sini dan langsung seperti disidang.
"Bang, cewek elo kemana? Kok enggak ikutan?" Tanya Hao. Yang mana sibuk tengah memakan kacang sukro dengan Pinky.
Sukro merek makanan ya, bukan Sukro nama pasangan anak-anak di sinetron Griya Trawang...
Kun hanya bisa terseyum sambil menampilkan deretan gigi putihnya. "Biasa dia lagi sibuk ngurus kerjaan."
"Duh yang bentar lagi mau kewong, masih sibuk aja. Biar sehabis nikah mau langsung cus caw ya honeymoon," Ledek Rachel.
"Pengenya sih gitu. Loh kok malah ngomongin gue jadinya. Kan yang jadi pembahasan ini si, (Y/n), sama Winwin."
"Gu..e?" Tanyamu sambil menatap mereka keheranan.
"Bentar-bentar ini ada apa ya? Soalnya Winwin enggak kasih tau apa-apa."
"Iniloh masalah kemarin itu, yang tiba-tiba ada Zidan seret elo, untung ada Zafran," Jelas Rachel.
"Kita semua sepakat dan berpikir, kayaknya kalian harus cepetan nikah gituloh. Ini bentar lagi Bang Kun, kan, mau menikah, kalian menyusul setelahnya. Setidaknya dengan elo yang posisinya udah menikah, Zidan enggak akan gangguin, elo lagi."
"Atau setidaknya dengan cara itu biar dia enggak memaksa elo buat nikah secara paksa. Karena status pernikahan elo sama Winwin sah diagama dan juga Negara. Paham? Itu ide dari kita semua, biar bisa bantuin elo terbebas dari belenggu setan yang terkutuk."
Kamu hanya mengangguk-angguk. Winwin menadahkan wajahnya, membuat kamu menunduk untuk melihatnya. Lelaki itu tersenyum begitu manis nan lucu.
"Kamu siap enggak?" Tanya Winwin kali ini.
"Buat?"
"Buat jadi istri aku nantinya."
Jun menyepak kaki Winwin pelan. "Enggak usah pamer depan gue!"
"Sensi mulu Bang Jun," Cibir Hao.
Zafran yang tengah bermain game, tiba-tiba menyeletuk. "Biasalaahhh. Yang duluan tunangan siapa. Yang nikah duluan siapa, jadi bawaanya sensi. Kak (Y/n), enggak buru-buru nikah bukan karena sesuatu kan?"
"Maksudnya, Fan?"
"Ya siapa tau udah enggak perawan lagi gegara dibobol Bang Winwin."
KAMU SEDANG MEMBACA
NCT Husband Series 💚 Winwin 💚
FanfictionGimana kalau kamu itu menjadi pelabuhan terakhir untuk seorang Winwin? Menjadi suamimu serta menjadi ayah dari anak-anakmu kelak nanti. Ini cerita tentang kamu dan suamimu Winwin. Cerita dari awal bagaimana kalian bertemu dan akhirnya saling jatuh...