7 member BTS sedang berkumpul di ruang meeting agensi sambil membahas konsep album mereka yang akan rilis tahun depan.
Setelah merilis mini album di tahun 2014, versi korea dan jepang. Lagu mereka menjadi hits sepanjang tahun 2014. menyempatkan waktu di tengah kesibukan akhir tahun, mereka berkumpul bersama PDnim untuk membahas konsep album mereka yang akan rilis di tahun 2015.
Kali ini semua member ikut memberikan pendapat dan masukan untuk lagu utama, mereka mikirkan lirik lagu bersama.
Jika semenjak debut mereka hanya merilis lagu² rock dengan tempo cepat. tahun yang akan datang mereka berencana untuk merilis lagu bertema fun boy.
Suga memegangi perutnya yang terasa sangat sakit namun ia tidak memperlihatkan dirinya yang sedang kesakitan. Ia tetap fokus memperhatikan PDnim yang mengajari mereka untuk membuat lagu hits.
“suga hyung, kau sedikit puncat.. gwaenchana?”sahut jungkook yang duduk berhadapan dengan suga.
“gwaenchana...”sahut yoongi mencoba untuk santai.
Meeting selesai, tak terasa jam sudah menunjukkan jam 11.00PM, mereka segera kembali ke dorm untuk istirahat.
Yoongi langsung menuju kamar dan merebahkan tubuhnya sambil meringkuk kesakitan.
Dengan tangan gemetar ia meraih ponselnya, mencoba membuka pesan masuk dari ji eun, ia selalu meluangkan waktunya sepulang dari agensi untuk bertukar kabar dengan yeoja chingu- nya itu. Hanya saling berbagi kabar dan cerita melalui chat.
Ji eun chat :
Jagi, bisa kita bertemu malam tahun baru nanti?, setelah konser akhir tahun, bogosipeo.. “
Dengan tangan gemetar yoongi berhasil membuka chat ji eun, namun ia tidak bisa membalas pesan itu.
“aah... “sahut yoongi kesakitan, ia tak mempedulikan ponselnya dan mencoba untuk tidur, berharap rasa sakitnya akan hilang setelah istirahat.
Jin masuk ke kamar,melihat yoongi yang sudah tertidur, dan menyelimuti yoongi yang meringkuk itu.
“huft. Dasar tukang tidur,..”gumam jin.
Karena mereka semua merasa lelah, mereka hanya pergi tidur setelah membersihkan diri, tak begitu memperhatikan yoongi, mereka saat ini sangat mengenal namja berkulit putih pucat itu.
Ia hanya akan tidur jika sudah menghabiskan waktu seharian dengan kesibukkan latihan dan menghadiri acara TV.
2 jam kemudian, yoongi terbangun ketika perutnya semakin sakit hingga membuat nafasnya sesak. Ia bahkan menggigil kedinginan. Tenggorokannya terasa sangat kering dan mencoba meraih sebotol air mineral yang ada di nakas namun ia tak bisa meraihnya.
“aah.. jinjja. .. “gumamnya.
Jin yang mendengar sesuatu yang menggangu pendengarannya, ia segera bangun dan turun dari ranjangnya mendekati asal suara yang ia dengar.
“yoongi-a, ..”sahut jin menepuk lengan yoongi yang menutupi seluruh tubuhnya dengan selimut.
“hmm.. “sahut yoongi mengeram.
“yaa! Gwaenchana? Kau belum tidur.. “sahut jin sembari menyalakan lampu ketiga ia merasa ada yang salah dengan namja itu.
Yoongi tak menjawab, jin kembali mendekati namja yang meringkuk di ranjangnya sembari melepas selimut yang menutupi wajah yoongi, ia terkejut melihat yoongi sangat pucat dan menggigil.
KAMU SEDANG MEMBACA
Young Forever [End]
FantasyForever we are young neomeojyeo dachigo apado kkeut eopsi dalline kkumeul hyanghae Forever we are young ** Seseorang di kegelapan tampak asik dengan pianonya memainkan lirik lagu yang indah namun belum pernah ada yang mendengarnya. Jemarinya berhen...