Hai-hai👋. Apa kabar para readers???
🗣️ Hii!! Call me__Lili__
Gak kerasa bentar lagi lebaran, senengnya. Hehe, buat yang masih puasa semangat!! Sebentar lagi mau lebaran!
Masih nungguin NAYA???
Yang mau NAYA muncul ke permukaan, komen👉
Sebelum lanjut baca, bolehlah vote dulu☺️. Ramaikan yuk!!
⚠️ WARNING : WAJIB VOTE SEBELUM BACA!
📍 Tandai jika ada typo!
H A P P Y R E A D I N G🌹
.....
Seorang perempuan berumur dua puluh lima tahun, berjalan anggun dengan dress putih selutut tanpa lengan, dilapisi blazer peach. Berjalan tanpa ekspresi, mengangguk singkat membalas sapaan para karyawan perusahaan.
Masuk ruangan besar yang bertuliskan, Chief Executive Officer atau CEO. Duduk di kursi kebesarannya. Perempuan yang banyak dikenal orang masih seperti gadis remaja itu, terus menatap layar ponselnya. "Miss you, dear"
Suara ketukan pintu membuyarkan imajinasi nya, "Permisi, Miss. Saya ingin menyampaikan, jika siang nanti anda ada jadwal pemotretan dan bertemu klien. Lalu sore nya, anda free sampai besok siang." Seorang wanita membungkuk hormat kepada atasannya.
"Thank you," Perempuan dengan dress putih itu bertopang dagu, memperhatikan langit cerah. "Apakah kalian masih mengingat ku?"
.
.
."Masih belum, bang?"
Lelaki itu menyenderkan kepalanya di bahu sang Bunda, "Bunda, dengerin Abang, oke? Walau Abang sering ke makam Naya, tapi Abang masih belum percaya kalau yang dikuburkan itu Naya, Bunda. Kevin percaya kalau Naya masih ada, Naya kan udah janji sama Kevin, akan terus sama Kevin, dan akan kembali. Dan Kevin masih mau nungguin Naya pokoknya!"
Wanita yang sudah memasuki kepala lima itu menghela nafas panjang, putra sulungnya ini sangat keras kepala. "Tapi Abang, kamu itu sudah dewasa. Sudah pantas berumah tangga, bunda juga udah ingin bangat punya cucu"
Kevin menatap Bunda nya dengan mata yang berkaca-kaca, "Please, Kevin cuma mau Naya." Vita mengangguk pelan, ia juga tidak bisa memaksa putranya hanya untuk menuruti keinginan nya, karena nantinya yang akan menjalani rumah tangga adalah Kevin bukan dirinya.
Setelah melepas rindu dengan sang Bunda, Kevin kembali ke apartemen nya sendiri. Kevin menghempaskan tubuhnya ke ranjang, jika diingat-ingat tidak ada lagi perempuan yang berani mendekati nya secara terang-terangan setelah kejadian waktu kuliah dulu. Nadia, ya perempuan itu tidak lagi berani menunjukkan wajahnya didepan Kevin. Namun Nadia mungkin akan terus ingat apa yang dilakukan Kevin padanya, karena Kevin meninggalkan bekas. NAYA, ya Kevin mengukir nama Naya dileher Nadia.
Namun Kevin juga lega, tidak harus menghadapi wanita lagi. Setelah delapan tahun sosok Naya pergi dari hidupnya, Kevin benar-benar merindukan gadisnya.
Kevin berjalan menuju balkon kamarnya, duduk menatap jutaan bintang yang ada di langit. Jujur, Kevin sedikit iri dengan kebahagiaan para sahabat nya. Kenan sudah menikah dan akan memiliki anak. Agam juga sudah menikah dengan Chilla dan sudah memiliki anak perempuan. Hanya tinggal Kevin dan Zidan.
KAMU SEDANG MEMBACA
𝑭𝒂𝒌𝒆 𝑵𝒆𝒓𝒅 𝑪𝒐𝒍𝒅 𝑮𝒊𝒓𝒍 [𝐒 𝐄 𝐋 𝐄 𝐒 𝐀 𝐈]
General Fiction𝕀𝕟𝕚 ℂ𝕖𝕣𝕚𝕥𝕒 ℙ𝕖𝕣𝕥𝕒𝕞𝕒𝕜𝕦!😊 𝗝𝗶𝗸𝗮 𝗯𝗮𝗻𝘆𝗮𝗸 𝘁𝘆𝗽𝗼 𝗮𝘁𝗮𝘂 𝗸𝗮𝘁𝗮-𝗸𝗮𝘁𝗮 𝘆𝗮𝗻𝗴 𝗸𝘂𝗿𝗮𝗻𝗴 𝗽𝗮𝘀 𝗺𝗼𝗵𝗼𝗻 𝗱𝗶𝗺𝗮𝗮𝗳𝗸𝗮𝗻! 𝗖𝗲𝗿𝗶𝘁𝗮 𝗶𝗻𝗶 𝗯𝗲𝗹𝘂𝗺 𝘀𝗮𝗺𝗮 𝘀𝗲𝗸𝗮𝗹𝗶 𝗱𝗶𝗿𝗲𝘃𝗶𝘀𝗶. 𝗧𝗲𝗿𝗶𝗺𝗮 𝗸𝗮𝘀�...