Pagi hari yang cerah , johnny bangun lebih dulu dari ten. Ia memandang sekilas wajah kekasih cantiknya itu sebelum ia beri kecupan singkat di kening ten. Setelahnya , ia beranjak ke kamar mandi dan langsung membersihkan seluruh badannya.
Hampir 20 menit johnny berada di kamar mandi , kini dirinya sudah rapi dengan kaos hitam dan celana bahan panjang yang biasa ia gunakan di rumah jika sedang libur. Darimana dia mendapatkan nya? Tentu saja mengambil di mobil kemarin malam.
Ia kemudian berjalan ke arah jendela kamar ten dan membuka gorden nya agar cahaya matahari bisa masuk. Setelah itu , ia mengambil semua pakaian yang berserakan di lantai kamar maupun di ruang tamu.
"Baru jam tujuh ternyata , lebih baik aku masakkan sesuatu untuk ten" gumam johnny setelah meletakkan pakaian mereka di tempat pakaian kotor.
Johnny kemudian berjalan ke arah dapur dan memakai apron bermotif kucing. Ia membuka kulkas dan melihat bahan apa saja yang ada disana.
"Apa aku harus membuat sup?" tanya johnny pada dirinya sendiri.
Setelah berfikir , ia akhirnya memutuskan untuk membuat sup sebagai sarapan.
Di kamar , ten membuka matanya perlahan dan meraba sisi lain tempat tidurnya.
kosong?
Ten langsung membuka matanya dan menoleh namun sosok yang dia cari tidak ada.
"HYUNGG! hyu-" ucapan ten terpotong saat dia mencium aroma masakan yang sangat harum.
Sebelum mencoba bangun , ia melirik jam dulu. Kemudian , dengan perlahan ia berjalan ke arah lemari dan mengambil satu kaos nya yang kebesaran agar dia tidak usah repot memakai celana lagi. Kemudian dia keluar dari kamar dengan langkah pelan sambil menahan perih di area belakangnya
"Dasar jung sialan johnny. Sakit sekali belakangku" racau ten saat sudah sampai di pintu kamarnya sambil memegangi pinggangnya.
"HYUNG!" teriak ten saat melihat sosok yang ia cari sedang menata makanan di meja.
Johnny sontak menoleh dan melihat kekasihnya yang tertatih berjalan dari pintu kamar menuju dapur. Dengan sigap , johnny menghampiri ten dan menggendong nya ala bridal style.
"Kenapa kau keluar baby?" tanya johnny kemudian mendudukkan ten dengan perlahan.
"Ya habisnya kau tiba tiba menghilang hyung. Ku pikir kau pulang tanpa memberitahu ku" ucap ten saat ia sudah duduk lalu menatap meja makan yang penuh dengan makanan.
Johnny kemudian tersenyum kecil dan mencuri ciuman di bibir ten sebelum berjalan ke kursi nya. Hitung hitung morning kiss.
"Woah , kau masak semua ini hyung?" tanya ten dengan mata berbinar.
"Tentu saja , coba lah" kata johnny yang langsung di angguki ten.
Ia kemudian memakan masakan johnny dan kaget dengan rasanya.
"Hyung , ini benar benar enak!" ucap ten kegirangan sambil tersenyum menampakkan giginya.
"Makanlah yang banyak , jika lubangmu sakit habis ini akan aku obati" ucap johnny yang kemudian ikut makan.
Selama makan , tidak ada percakapan di antara mereka karena ten yang sibuk dengan makanan nya. Johnny sempat terkekeh kecil melihat cara makan ten yang hampir mirip dengan haechan.
"Sayang , jangan tumpah tumpah"
"Baby , itu sayurnya di makan"
"Hey habiskan dulu"
"Tunggu ada nasi di dagu mu"
Ya kira kira seperti itulah ocehan johnny saat melihat ten yang makan dengan sedikit berantakan.
KAMU SEDANG MEMBACA
BOSS | JohnTen [ COMPLETE ]
Fanfiction❝ Dunia memang sesempit itu. Bukan kebetulan , tapi memang takdir yang sudah mengaturnya. Kita hanya bisa menerima dan menjalankannya sebaik mungkin . Takdir tidak pernah salah , hanya kita di pertemukan dalam keadaan yang seharusnya lebih baik .❞...