seperti pengantin baru

1K 17 0
                                    

"Ay.." panggil dera membangunkan mala yang sedang tertidur pulas tanpa bra dikamarnya.
"Hm" jawab mala membuka matanya perlahan

Haaaa? Kok bisa dera ada di sini? Raga mana? Itu yang ada di fikiran mala pagi itu.

"Baru pulang?" Tanya mala masih mengumpulkan nyawanya.
"Iya sibuk banget ay.. bikinin aku mie dong" kata dera dengan wajah lelahnya

Hati mala merasa kesal, bagaimana bisa jam4 pagi, suaminya pulang dan membangunkannya hanya untuk minta dibuatkan mie rebus?

"Kamu nunggu aku pulang?" Kata dera bertanya pada mala yang sedang berjalan ke dapur
"Menurut kamu?" Kata mala sedikit membentak
"Bisa-bisanya pergi kerja 2 hari, tega banget ninggalin aku pindahan sendiri? Emang kayanya kamu ga sayang aku.." oceh mala didapur membuat dera sedikit tersenyum tipis.
"Kamu istriku yang paling mandiri.." kata dera keluar dari kamar tanpa mengenakan baju, hanya celana bokser berwarna hitam berjalan ke arah mala.
"Ngga gitu juga kali.. semandiri apapun aku, tetep butuh kamu sebagai suami.." kata mala dengan nada semakin meninggi
"Loh.. kamu kira aku ngga ada sebagai suami kamu?" Kata dera dengan nada semakin tinggi. "Aku kerja dari pagi sampai pagi lagi buat apa? Buat kamu juga kan!!" Lanjut dera. Mala terdiam, ia tau jika ia menjawab perkataan dera, pertengkaran ini akan semakin panjang hingga pagi.
"Kamu enak, sabtu minggu libur.. pindah rumah bisa cuti, lah aku? Setiap hari kerja sampai malam, kamu kira aku gak cape?" Lanjut dera yang masih emosi
"Iya iya udah udah.. nih di makan dulu.. aku mau tidur lagi, capek banget soalnya" kata mala memberikan mangkuk ke meja makan dan berjalan meninggalkan dera memasuki kamar.



Mala membaringkan tubuhnya yang lelah, sambil memandang atap atap kamar, ia berusaha mengingat lagi kemana perginya raga setelah ia tertidur, apa tadi raga dan dera sempat berpapasan?
"Aaaaaaahhhhhh..." teriak mala merasa stres
"Kenapaaa?" Tanya dera berlari kecil, kaget mendengar istrinya berteriak
"Gak papa.." jawab mala sambil menutup wajahnya dengan selimut.
"Tadi pintu gak kamu kunci ay.. nanti nanti kalau mau tidur kunci aja pintunya.." kata dera sambul duduk di tepi ranjang.
Mala tidak menjawab, ia masih menutup wajahnya dengan selimut.
Itu yang selalu mala lakukan bila bertengkar hebat dengan dera, beberapa kali ia bertengkar selalu kata kata itu yang keluar dari mulut dera, membuat mala muak dan ingin meninggalkannya, selalu ada kesempatan untuk mala membandingkan dera dengan raga.
Apapun yang tidak di miliki dera seluruhnya ada di diri raga.
Membuat mala semakin yakin untuk bisa merebut raga lagi dari tangan dewi, meskipun kemungkinannya sangat kecil.


**

Dini hari tadi, Setelah mala tertidur, raga menatap wajah mala, beberapa kali ia menciumi pipi mala.
Raga tidak ikut membaringkan wajahnya di samping mala, ia tau apa konsekuensi dibalik kecerobohan yang ia perbuat jika dia tertidur dikamar mala.
Tepat jam 3 pagi raga meninggalkan mala sendiri dirumahnya, ia keluar mengendap ngendap tanpa menutup pintu rumah mala.
Raga berjalan menaiki lift kembali kerumahnya fi lantai 3.
Wajah raga terlihat bahagia, setelah masuk rumah ia langsung tertidur di sofa ruang tamu, dewi masih tertidur lelap begitupun kaka.
Raga yakin pilihannya untuk bertetangga dengan mala adalah cara yang tepat untuk dapat terus berhubungan dengan mala yang ia cintai.



***
"Ay.. hari ini aku ambil libur" kata dera tersenyum menatap wajah mala yang masih tertidur lelap
"Bodo amat" jawab mala sambil membalikan posisi tidurnya membelakangi dera
"Kalau manyun, kamu makin seksi.." kata dera merayu sambil memeluk mala dari belakang, dera meraba payudara mala yang menggunduk tanpa bra.
Mala tersenyum, ia sudah tau kode kode dera yang ingin bercinta siang itu.
Sebetulnya mala sudah sangat puas dengan service raga tadi malam, jadi mala tidak begitu ingin bercinta dengan dera kali ini.
Mala berbalik badan berhadapan dengan dera, dera tersenyum dan mulai mencium bibir mala perlahan, mala hanya diam tidak membalas ciuman dera, tangan dera masih meremas payudara mala, mala berģidik geli dan membalas meremas junior dera yang sudah berdiri sejak tadi. Mala kini memanjakan junior dera dengan mulutnya, dengan lihai mala mengulum batang dera sambil menutup matanya, dera yang keasyikan tak sadar bahwa juniornya sudah crot di mulut mala.
"Hudah?" Kata mala mulutnya masih penuh dengan cairan dera yang terasa asin.
Dera tersenyum dan mengangguk.
Mala berjalan ke arah toilet kamar meludah membuang cairan milik dera yang melumer di mulut mala.
"Payah" gerutu mala kesal
Hanya beberapa menit mala menjamah junior dera dengan mulutnya, dera sudah crot.
Dera sudah klimaks tanpa memasukan miliknya pada kepunyaan mala.
Mala mencuci mukanya sambil menatap wajahnya di kaca.

"Ay.. masih lama? Ayo sarapan dulu" kata dera berteriak dari dapur
Mala mendengar perkataan dera samar.
Ia berjalan menuju dapur melihat dera yang sedang menggoreng telur mata sapi untuk pemanis nasi goreng yang ia buat.
"Kamu masak?" Tanya mala heran.
"Spesial buat istriku yang capek.." kata dera mendadak romantis
"Tumben.."kata mala heran, setahu mala selama ini jika dera bersikap romantis padanya, sudah pasti ada yang dera inginkan.
"Mau apa kali ini?" Tanya mala lagi sambil memakan sarapannya.
"Mau beli kura kura ya ay.." kata dera sambil tersenyum tipis merayu mala.
"Hmmmm sudah kuduga.." jawab mala memalingkan wajahnya "boleh.." kata mala ketus
"Seriusss???" Tanya dera lagi tertawa bahagia.
"Dimana belinya?"kata mala.
"Di banten.. aku nanti perginya sama temen pake motor" kata dera tersenyum sambil menaruh telur mata sapi di piring mala.
"Nginep?" Kata mala
"Engga kok ay.. nanti malem pulang" kata dera tersenyum
"Hmmmmm" jawab mala sambil terus memakan sarapannya hingga habis

Mereka memang seperti pengantin Baru, jika dera ada maunya.
Kali ini kura-kura.
Kemarin ikan cupang.
Sudah pusing rasanya mala mengiyakan seluruh hobi dera yang berubah ubah.


Akan terjadi apa lagi jika dera pergi meninggalkan mala sendiri?
Mungkin saja ini kesempatan bagi mala dan raga lagi?

All About You Without Your WifeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang