Malam yang panjang telah berlalu berganti pagi. Sang fajar kini menunjukkan sinar hangatnya tanda waktunya untuk semua orang mulai beraktivitas kembali.
Pemuda yang kini berperan ganda sebagai seorang ibu ini mulai menggeliat dikasurnya. Kemudian dia bangun terduduk sembari mengucek matanya.
"Masih tidur ya,ahh kubangunkan saja nanti"lirihnya memperhatikan kedua belahan jiwanya. Tangannya pun tak luput mengelus wajah suaminya itu.
"Dedek masih tidur juga,hmm dasar anak sama daddy sama aja" win tertawa kecil mengingat aroon yang selalu sinkron dengan bright.
Ya,kalo urusan tidur sih. Masih bayi udah molor aja nih kayak bapaknya:v
Selesai mengamati suami dan anaknya,win beranjak dari tempat tidurnya lalu berjalan ke arah lain. Tapi langkahnya terhenti.
"Mandi dulu apa ya? Ah masak aja kali ya,phi bright kan mulai kerja hari ini" win mengganti langkahnya keluar kamar dengan riang mengingat suaminya mulai bekerja.
...
Karena hari ini adalah hari dimana phi bright aka suaminya bekerja,win berniat membuat sarapan sebagai rasa senangnya. Nah,setelah cukup lama berkutat dengan perkakas dapur bersama para pelayan dan akhirnya semua hidangan telah siap.
Seraya para pelayan membawa sarapan ke meja makan,win pun menatanya. "Akhirnya selesai,kuharap phi bright suka. Eh iya,udah bangun belum ya?" Ucapnya setelah itu berlari kecil ke kamar.
Di kamar...
"Phi ud- astaga masih tidur?" Win terheran karena melihat dua jagoan susunya masih terlelap disana. Win pun menghampiri bright.
"Phi bright bangun,udah pagi loh"dia guncang2 bahu bright tapi tak ada jawaban.
"Ayo bangun,phi kan hari ini kerja"
Walau win sudah mengguncang dan menepuk pipi bright tetap tak ada respon yang diharapkan. Malah bright memeluk dan mendekap aroon yang juga masih molor.
"Nghmmmm"
Win tak menyerah begitu saja,dia tetap berusaha membangunkan bright.
"Ayo bangun phi,nanti kesiangan kerjanya" masih tak bergeming.
"Katanya mau nyusu lagi? Nggak jadi nih?"
👁👁
Sekejam setelah win bilang seperti itu mata yang tadinya merem sekarang jadi melek.
"Susu? Hoaamm...ayo sayang" kata bright yang kini sudah terduduk.
"Issh,denger susu aja baru bangun" dengus win.
"Ayo susu! Susu! Susu! Cepetan sayang" bright tarik2 ujung baju win agar segera memberinya asupan kalsium itu.
"Iya tapi mandi dulu,sana"
"Iwin mah...sekarang aja"
"Mandi dulu sana! Atau nggak usah nyusu?" Win tau kalo bright pasti langsung mandi jika kena ancam begini. Dan bener dong dia langsung nurut.
"Dasar phi bright,sukanya yang aneh2" lirihnya sebelum suara tangis menggema dari sebelahnya.
"Oaaa...oaaa.."
"Eh,sayang udah bangun ya hmm"
"Oaaa..oaaa.."
"Cup cup...mau cucu ya? Tunggu daddy mandi dulu ya" tutur win dan hal yang tak terduga terjadi. Aroon langsung berhenti nangis dong.
Tuh kan,bapak sama anak sama aja. Doyan nyusu🍼
Mengetahui anaknya yang diam saat dia janjikan susu membuat win sadar sesuatu akan aroon dan bright. "Eh? " sempat heran tapi win sadar kembali. "Kamu mau lomba lagi dengan daddy hm? Dedek nakal nih" ujarnya gemas lalu pergi keluar kamar untuk memandikan aroon.
KAMU SEDANG MEMBACA
OUR FAMILY <Meet S2> 🔞
FanfictionBright : ngewe itu kebutuhan! Book MEET SEASON 2 🔞 Yang nggak suka jangan tinggalin komen jahat🙏 🏅#21 - thailand (11/02/2022) 🏅#35 - gmmtv (20/02/2022) 🏅#32 - thailand (23/02/2022) 🏅#736 - gay (26/02/2022) 🏅#22 - bright (15/03/2022) 🏅#570...