OUR FAMILY <Meet S2> 🔞

Part 5

Selesai makan siang bersama tadi mereka kembali melanjutkan perjalanan ke toko emas. Sedikit cerita saat di restoran tadi ada sedikit masalah sepele tapi yahh sudahlah. Saat win lagi menguyah makanannya tiba2 dia buru2 minum,hal itu membuat bright dan mama jadi mendadak cemas.

Flashback

"Kenapa win / ada apa sayang?" Tanya keduanya bareng.

"Agak asin" jawabnya sambil menjulurkan lidah.

Bright menyendokkan makanan win mencoba rasanya,dan iya benar memang asin bahkan asin sekali. Buru2 bright nimum.

"Aah ini asin banget" kata bright

Merasa kepo mama juga mencobanya dan juga merasakan hal yang sama,yaitu keasinan juga.

"Apa apaan ini? Harus dikasih pelajaran kokinya ini" mama emosi dan berjalan menuju dapur.

"Loh..ma jangan.." cegah win tapi mama sudah menjauh.

"Udah gapapa sayang,biarin mama beraksi" kata bright santai sambil menyodorin jus buat win.

"Tapi phi-"

"Ssstt..minum ini" dan win nurut aja dan minum jus itu.

Beberapa saat mama datang bersama orang yang dipastikan adalah juru masak.

"Mama.." win gelisah saat mama datang dan duduk kembali.

"Tenang sayang,mama udah nyuruh kokinya buatin lagi. Cepat kasihkan!"

"A-ah iya nyoya" koki itu segera menaruh sebuah piring berisi makanan yang persis dengan pesanan win.

"Nah win,ayo dimakan! Mama jamin gak bakalan asin lagi,tadi mama udah ngawasin dia pas masak" ujar mama lembut.

Win bingung harus berkata apa,kenapa sampai seperti ini? Cuma gara2 keasinan saja sampai berujung begini.

"Sini aku suapin kamu" suara bright membuyarkan kegelisahan win. Perlahan win membuka mulutnya menerima suapan bright.

"Dan kamu!" Tunjuk mama pada koki itu.

"Aa..ahh iya nyonya?"

"Minta maaf ke mantu saya cepetan!"

"Mama gak-"

Mama mengisyaratkan win untuk diam. Alhasil win diam.

"Wah seru nih" batin bright

"Maafkan saya tuan,karena kesalahan saya makanan anda jadi asin" ujarnya menunduk.

"Eee..gapapa kok,hati hati ya kalo masak" kata win kikuk.

"Awas ya kalo kejadian ini terulang! Kalo terjadi apa2 pada cucuku gimana? "

Win hanya melihat koki itu diomeli oleh mama,sebenarnya dia kasihan tapi takut mau memotong ucapan mama jadinya dia menatap iba aja. Sementara brigh,ahhh dia asik menonton tayangan didepannya itu.

"Sekali lagi maaf nyonya,saya tidak sengaja" katanya ketakutan. Kasihan.

"Gak sengaja? Mau saya gusur restoran ini?"

"Jangan nyonya..jangan"

Hati malaikat win tak sanggup lagi dengan sekuat tenaga win memberanikan diri berujar.

"Udah ma,kasihan pak kokinya. Lagian gak sengaja juga"

"Iya iya sebentar sayang! Tinggal dikit kok ngomelnya" dan mama pun lanjut mengomel lagi.

"Untung saya gak lapor ke atasan kamu,hahh...siang2 bikin emosi. Udah sana masuk dan ingat ucapan saya tadi! Atau saya gusur restoran ini! Paham?"

"I-iya nyonya,sekali lagi maaf. Maaf tuan telah merusak selera makan anda"