★
Katrina mengeluarkan lipstiknya yang sudah belah menjadi dua. Itu merupakan hal yang menyakitkan, terlebih lipstiknya baru dipakai tiga kali.
"Nangis banget. Padahal kalau gue pake ini, gue jadi kelihatan makin wOW!"
Sasi mengerutkan kening, "gue kira lo nggak suka lipstik. Lo kan sukanya beli lip tint."
"Di racunin temennya Naran," jawab Katrina.
"Gila ya! Di racunin barang lucu itu antara kesel sama seneng. Kesel karena ngeluarin duit, seneng karena punya barang itu," ucap Lily dengan antusias. Dia salah satu gadis yang menyukai berbelanja.
Andhya menangguk, "tapi nggak tahu kenapa tiap beli barang jadi sedikit nyesel ketimbang beli makan."
Chana sudah bertepuk tangan walaupun ditangannya ada sepotong pizza, "bener banget. Makan nomor satu, sih."
"Oh, iya. Cowok-cowok lagi pada eksperimen makanan ya?" tanya Lily sambil menujukkan foto-foto yang diunggah di story wassap Dewa. Pertama ada foto Nanta, Arjan, dan Geran.
"Anjir, lucu banget." Sasi tertawa kecil lalu memasukkan permen berwarna biru ke dalam mulut.
Chana memajukan tubuhnya ke layar handphone Lily ketika melihat ada Tian.
KAMU SEDANG MEMBACA
PRATALA & PRATIWI
Fanfictionft. 00 line ㅤㅤ11 pemuda dan 11 pemudi yang merangkai kisah di Kost Pratala - Pratiwi. Bukan sekedar teman berbagi yang tinggal satu atap, tapi mereka adalah keluarga. ©septianura, 2O21