R A G A V [END]

39. R A G A V

HAPPY READING💙

"mau mampir ke rumah engga?" tanya Gavriel kepada Raqilla saat sampai parkiran depan cafe.

"boleh,tapii...."

"apa?"

"apa orang tua riel juga dingin sama kaya riel,kalau iya,qilla ga mampir dulu deh,nanti mereka ilfeel lagi sama qilla yang ga bisa diem" ujar Raqilla jujur, Gavriel pun tertawa.

"lah kok ketawa sih?qilla beneran loh!"

"udah gausah banyak tanya,ikut aja!" ajak Gavriel menarikk tangan Raqilla.

~~~

Sekarang Gavriel dan Raqilla sudah sampai di rumah Gavriel.

"riel,ini gimana?" cicit Raqilla memegang ujung seragam Gavriel.

"gausah takut,liat aja nanti" ucap Gavriel menggenggam tangan Raqilla,mereka pun masuk.

"assalamualaikum el pulang!"

"waalaikumsalam"

"eh siapa ini?cantik banget?" tanya Bianca yang melihat Raqilla dibelakang Gavriel.

"tante,kenalin nama qilla Raqilla Farsya Hanifa,terserah deh manggil apa,panggil calon menantu juga gakpapa,qilla suka warna pink,qilla juga suka banget sama karakter Princess Aurora" ujar Raqilla dengan nada percaya diri,Gavriel pun hanya geleng geleng kepala sambil terkekeh,sedangkan Bianca tertawa.

"panggil mama aja sayang,kamu tuh lucu banget sih, kenalin juga nama mama Bianca,qilla terserah mau panggil mama apa" ujar Bianca.

"iya mama bian" jawab Raqilla sambil tersenyum.

"ma ajak qilla ngobrol dulu ya,el mau ke kamar" ucap Gavriel.

"riel,qilla ikutt" ujar Raqilla memegangi ujung seragam Gavriel.

"ma-"

"udah gapapa,abis itu kebawah lagi" ujar Bianca tersenyum.

"yaudah ayok" ujar Gavriel menarik tangan Raqilla.

Sekarang Gavriel dan Raqilla sudah di suatu kamar yang bernuansa abu abu,Raqilla pun mengamati setiap sudut ruangannya.

(kamarnya)

"duduk dulu,riel mau mandi" ujar Gavriel

"engga riel,qilla mau ikut aja" ujar Raqilla.

"astagfirullah nih bocah dibilangin bandel amat,qilla disini aja ya,riel ga lama,qilla duduk aja disini anteng anteng,atau gak main hp riel nih" ujar Gavriel sambil menyodorkan ponselnya.

"yaudah deh" pasrah Raqilla,Gavriel pun segera menuju kamar mandi,sedangkan Raqilla sedang asik ber foto riya di ponsel Gavriel,dari ekspresi tersenyum,ekspresi aneh,sampai ke ekspresi pura pura nangis,dia pun sudah bosan berfoto foto,dia memutuskan untuk menginstal suatu permainan,tidak hanya satu tapi ada banyak,dia pun memainkannya bergantian sampai bosan,dia pun rebahan di kasur Gavriel.