Istri Pengganti (END)

Part 6

Jennie melangkahkan kakinya menuju kantor dengan senyum yang terus ia berikan pada orang-orang yang menyapanya.

"Jennie?"

Langkah Jennie terhenti saat melihat siapa yang memanggilnya.

"Bu Hana? Ada apa ya bu?" Sapa Jennie ramah pada Hana yang menyapanya.

"Lagi sibuk ga? Bisa temenin saya ngobrol sebentar?" Tanya Hana.

"Mm kebetulan saya gak lagi sibuk bu." Jawab Jennie.

"Temenin saya sebentar ya."
Ucap Hana di angguki oleh Jennie.
Dan akhirnya mereka memutuskan untuk bersantai di caffee terdekat.

"Saya istrinya Jaehyun." Ucap Hana.

"Uhukk uhukk."

"Pelan pelan jen." Ucap Hana yang melihat Jennie terbatuk.

"Aa i-iya buk. Maaf bu saya saya gak bermaksud deketin pak Jaehyun, kemaren say-

"Haha bukan itu maksud saya, justru saya minta kamu deketin suami saya." Jelas Hana membuat Jennie bingung.

"Maksud ibu?"

"Saya istri Jaehyun, lebih tepatnya istri diam-diam Jaehyun, mertua saya tidak merestui hubungan kami dan melarang kami memberitahu publik tentang hubungan kami. Dan saya belum bisa memberikan cucu sampai sekarang." Ucap Hana menatap nanar Jennie.

"Ibu , ibu yang sabar ya. Saya yakin tuhan itu baik apalagi ke wanita sebaik ibu." Ucap Jennie mencoba menyemangati Hana.

Hana tersenyum manis mendengar ucapan Jennie, ia meraih tangan Jennie dan menggenggamnya.

"Saya mau kamu gantikan saya." Ucap Hana serius membuat Jennie terkejut.

"Bu saya bener-bener gak ngerti apa maksud ibu." Ucap Jennie yang semakin bingung.

"Gantikan saya, dan jadi istri Jaehyun." Pinta Hana.

"Maaf bu, untuk hal ini saya gak bisa bu. Saya minta maaf." Tolak Jennie halus.

"Saya mohon, cuma kamu yang cocok bersanding dengan Jaehyun. Kamu yang cocok sama Jaehyun. Saya mohon jennie." Pinta Hana pilu.

"Bu- saya bener-bener gabisa, bahkan saya tidak tertarik sekali pun sama pak Jaehyun."

"Saya tahu kamu punya adik." Ucap Hana membuat Jennie terdiam.

"Saya akan menjamin pendidikan adik kamu, bahkan sampai dia masuk dan lulus di perguruan tinggi terbaik."

"Bu saya-

"Saya mohon Jennie, saya benar-benar mohon." Lirih Hana membuat Jennie kasian.

Satu sisi Jennie juga memikirkan apa yang di ucapkan Hana.

"Apa ini yang aku bisa lakuin buat masa depan Jeno?" Batin Jennie.

"Jennie saya mohon."

"Baik buk, saya coba. Demi adik saya." Ucap Jennie ragu.

"Makasih Jennie, makasih." Ucap Hana memeluk Jennie penuh haru.

"Jangan sampai ada yang tahu saya istri Jaehyun, dan jam 8 saya tunggu kamu di restoran nanti saya kirim lokasinya." Ucap Hana di angguki Jennie.

***

Jennie telah bersiap siap dengan dress cantik yang Hana berikan untuknya.

Ia menghela nafasnya dan menatap dirinya dari pantulan kaca.

"Demi masa depan Jeno, kamu gak boleh ngeluh jennie." Ucap Jennie menyemangati dirinya.

"Kakak?"