Istri Pengganti (END)

Part 24

"Udah siap?" Tanya Jaehyun pada istrinya yang sedang sibuk didepan cermin.

"Udah, ayo." ajak Jennie.

Jaehyun tersenyum manis melihat istrinya yang terlihat sangat cantik dengan balutan dress yang terlihat sangat cocok ditubuhnya.

"Kok malah bengong! Ayo." Tegur Jennie.

"Kamu cantik sih." Kekeh Jaehyun.

"Semua cewek juga cantik.. ayo buruan." Kesal Jennie.

"Iya iya ayo."

Mereka berangkat menuju tempat acara yang Jaehyun sebutkan kemarin yaitu Jj Grup mengadakan perayaan atas suksesnya cabang baru mereka dengan mengundang beberapa pengusaha pengusaha sukses dan juga pejabat pejabat.

Jennie menarik nafasnya mencoba menetralkan jantungnya saat hendak masuk dalam gedung dimana acara itu dilangsungkan.

"Ayo, kok diem." Ajak Jaehyun diangguki Jennie.

"Sini pegang." Ucap Jaehyun lalu menggenggam tangan Jennie.

Jaehyun sesekali menyapa kenalan kenalannya yang juga hadir disana. Dan memperkenalkan Jennie pada rekan-rekannya termasuk pemilik Jj grup yang saat ini mereka temui.

"Selamat Pak Tio dan Bu Yura atas suksesnya proyek kalian." Ucap Jaehyun memberi selamat.

"Terimakasih pak Jaehyun atas kedatangannya." Jawab Tio ramah.

"Ini bukannya karyawan yang kemarin ya?" Tanya Yura melihat Jennie disamping Jaehyun.

"Perkenalkan ini istri saya, dia juga kerja di perusahaan saya." Ucap Jaehyun memperkenalkan Jennie.

Jennie tersenyum kecil lalu mengulurkan tangannya.

"Perkenalkan saya istri Jaehyun, Lee Jennie." Ucap Jennie menatap dalam Yura yang tersenyum kearahnya. Namun senyuman itu tak bertahan lama setelah Yura mendengar nama Jennie.

"A-ah saya Yura, ini suami saya Tio. Senang berkenalan dengan anda nyonya Jung." Ucap Yura. Jennie hanya tersenyum manis mendengar ucapan Yura.

"Kami kesana dulu." Pamit Jaehyun berniat menemui teman-temannya yang lain.

"Ah iya silahkan dinikmati acaranya." Ucap Tio lalu Jaehyun dan Jennie meninggalkan keduanya.

"Dia-dia Jennie?" Ucap Yura yang masih terkejut.

"Maksud kamu?" Tanya suaminya tak mengerti.

"Ah enggak, namanya familiar aja buat aku." Elak Yura.

"Kalau itu dia, gawat!dia harus segera disingkirkan." Batin Yura.

***
Jennie menatap sekitarnya sambil menikmati beberapa makanan yang disediakan, sedangkan Jaehyun sibuk berbincang dengan rekannya yang lain.

Mata Jennie tertuju pada Yura yang sedang bersama orang yang ia kenal.

"Taeyong? Dia juga diundang?" Gumam Jennie.

Jennie tak memperdulikan itu, dia malah terfokus pada seseorang yang amat ia rindukam yang sedang duduk dikursi roda sambil berbincang dengan tamu-tamu yang lain.

"Nenek, itu nenek." Lirih Jennie. Matanya memanas, tubuhnya seakan ingin berlari lalu bersimpuh pada sang nenek.

"Nenek baik-baik aja." Ucap Jennie pelan.

Sampai sang nenek menatap kearahnya lalu dengan cepat Jennie mengalihkan pandangannya.

"Aku ke toilet sebentar." Izin Jennie pada Jaehyun.