Step Brother~NCT~ [END]✓

Chapter 40

Plak!

"Berani2nya kamu nampar anak saya sialan!" Suho menatap penuh kebencian pada Soovin.

"Apa kamu pikir, kamu sudah hebat jika sudah menampar putri kesayangan saya?! Dasar sampah!! Manusia tidak berguna kamu!"

Duk!

Suho menendang paha Soovin. Gadis itu terjatuh. Soovin terdiam. Dia tidak menangis. Dari awal dia sudah tau bahwa Soohyun akan mengadu pada Suho masalah tamparan Soovin tadi sore padanya.

Mendengar keributan di bawah, lantas beberapa penghuni rumah itu turun.

'Astaga apa lagi ini?'-batin Jaehyun.

"Apa kamu tidak bosan membuat saya marah? HAH?!"

Duk!

Tanpa hati, Suho menendang wajah Soovin, hingga berujung hidung gadis itu mengeluarkan darah segar.

"Tidak puas kamu sudah menghancurkan hidup saya? Menghilangkan nyawa ibunya Soohyun?"

Apa dia bilang?? Ibunya Soohyun?? Irene juga ibunya Soovin!

"Sialan!! Kenapa saya harus punya anak seperti kamu!!"

Suho menjambak rambut Soovin, hingga gadis itu kini berdiri. Dia hanya bisa meringis pelan.

"Om, om. Udah om. Udah. Itu Soovin udah luka." Johnny berusaha melepaskan tangan Suho dari rambut Soovin.

"Kamu tidak usah ikut campur Johnny!" Desis Suho.

'Anjirr! Kenapa di saat kayak gini si Jaemin malah hilang njirr! Kagak tau apa si Soovin butuh pertolongan?? Kalau ngandelin bang Jaehyun, sampe si daegal bertelur juga, kagak bergerak itu anak! Mana si Soovin diem aja lagi, kagak ngelawan atau ngelak.'-batin Haechan.

"Bukan berniat ikut campur om. Tapi, ini udah kekerasan terhadap anak. Kalau ada masalah lebih baik di bicarakan baik2. Gk harus mesti pakai kekerasan kayak gini." Johnny mencoba untuk membuka pemikiran Suho.

"I-iya om.. yang di bilang sama bang Johnny benar. Apa yang di selesaikan dengan cara kekerasan gk akan ada habisnya om." Dengan segala keberanian Haechan berkata demikian.

"Saya gk akan pukul dia, kalau dia gk nampar Soohyun! Dia nampar Soohyun, sampai pipi Soohyun bengkak!! Saudara seperti apa dia?! Kelakuannya sama dengan hewan!"

Plak!

"Bahkan pukulan yang saya berikan buat dia saat ini, tidak cukup untuk mengobati rasa sakit saya, rasa malu saya, rasa benci saya terhadap manusia kotor ini!!"

"Tidak tau malu!! Bahkan perempuan ini sudah tak ada harga dirinya lagi!! Dia bahkan rela menjual diri hanya karena uang!! Padahal saya selalu kasih uang bulanan buat dia, tapi apa?! Dia hanya bisa membuat nama saya tercoreng!"

Duk!

Soovin tertendang cukup jauh. Semua yang ada di situ terkejut. Sontak Jaehyun dan Renjun secara refleks berlari menghampiri Soovin.

"Berani kalian berdua membantu anak itu, saya pastikan luka yang dia terima akan semakin banyak!" Ancam Suho yang sukses membuat Jaehyun dan Renjun, terhenti di tempat.

Dengan sisa tenaga yang Soovin punya, dia bangkit berdiri. Dia mengangkat wajahnya. Semua  terkejut, bahkan Suho sendiri terkejut melihat Soovin yang tidak menangis. Bahkan gadis itu saat ini kini tersenyum.

Soovin mengusap area hidungnya. Dia melirik jarinya yang sudah terdapat bercak darah segar yang keluar dari hidungnya.

"Segitu marahnya papa sama aku hanya karena nampar Soohyun..?" Soovin berucap lirih, namun dapat di dengar oleh semua manusia yang ada di situ.