Chapter 29

8.2K 1K 190
                                    




















Setelah kejadian tadi pagi, di mana Soovin dan Mark kepergok hampir berbuat dosa, kini Soovin sudah duduk di meja makan dengan kaki terangkat satu di kursi. Gadis itu sedang sarapan. Hanya dia saja yang belum sarapan, jadi meja makan dan segala yang ada di atas meja miliknya seorang.

Jisoo 10 menit yang lalu dengan Suho pergi check up soal kandungan Jisoo. Sedangkan penghuni rumah lainnya, tidak tau entah kemana.

Hubungan Soovin dan Jieun yang Minggu lalu sempat sedikit merenggang, kini sudah mulai membaik. Jieun dan Soovin saling minta maaf.

Soovin melirik jam dinding yang ada di ruang makan, udah jam 11 pagi saja. Setelah selesai dengan makanan nya, dia beranjak dari situ dan naik lagi ke lantai 2. Untuk apa lagi??
Ya untuk berleha-leha lah!

Soovin duduk di kursi meja belajarnya. Dia meraih ponselnya yang terletak di meja itu. Tangannya mulai membuka ponselnya, dan memainkannya sebentar, siapa tau ada yang ngechat dia kan?

Kosong.

Gk ada notifikasi dari mana pun. Bahkan operator saja enggan untuk hadir di notifikasi ponsel gadis ini.

"Haduuhhh,, keliatan banget gw jomblo nya." Gumam Soovin.

Dia menyenderkan punggungnya di kursi itu. Pikirannya mulai berkelana. Memang akhir2 ini tidak ada lagi yang mengganggu nya, dan juga keluarga nya. Geng motor gk jelas itu juga selama seminggu ini tidak pernah lagi mencari keributan dengan nya.

Seharus nya Soovin senang, tapi hati nya rasa nya gundah. Gk tenang aja gitu. Seakan2 kalau sesuatu bakalan terjadi cepat atau lambat.

Sebenar nya yang paling Soovin takut kan itu, Jisoo. Jika para saudara nya tau sepupu nya itu, dia tak terlalu mengurusi. Mau mereka di apa'in kek, biar lah mereka yang mengurus sendiri. Mandiri dikit.

Ting!

Fokus gadis itu teralih ke ponsel nya. Dia meraih nya dan mengecek nya.

08125344xxxx

( Send a picture )

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

( Send a picture )

| Segera datang ke alamat
  Ini, Jln. Mbok Kunti
  Kalau Lo masih mau
  2 orang di foto itu selamat!

Ajg!! Lo sentuh mereka |
Habis lo bgst!!




Soovin menarik kembali kata2 nya. Dia juga takut kalah saudara2 nya kenapa2.

"Njirr! Kenapa harus di Jln. Mbok Kunti sihh?! Sepi lagi tuh, jalanan! Sialan emang!!" Umpat nya.

Dengan gusar dia berjalan ke lemarinya dan mengambil pakaian, dan berlari kecil ke kamar mandi nya, untuk segera berganti pakaian.

Step Brother~NCT~ [END]✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang