" You Are My Crown"
" Love or Hate? I do not care. because, I will care about my crown.
"Your crown? Who did you say your crown? among those We Have not a single person who holds your crown!!"
"You!! You Are MY crown!!"
Di suatu tempat, terdapat seseorang yang sedang Menunggangi kuda Hitamnya menuju ke suatu Kerajaan Yang Berada di Ujung Barat.
Jubah Hitamnya yang berterbangan, akibat udara yang berada di gurun pasir putih meniupnya.
Penutup wajahnya yang juga ikut berterbangan, enggan untuk memperlihatkan siapa seseorang itu.
Mulai dari Alisnya yang begitu tebalnya, Matanya yang sangat tajam dan terkesan tegas Serta Kejam, dan Terakhir Yah,, Ada Sebuah Tanda Trisula yang terletak dibagian dahinya.
Melewati Gurun pasir putih yang begitu luasnya dengan menunggangi kuda hitamnya menuju ke Suatu Kerajaan tak dapat lagi dihindari.
Ada sebuah kabar Yang harus dia katakan pada seseorang. Tentunya, kepada Orang yang berada di istana Kerajaan tersebut.
Setelah dirinya telah cukup lama menunggangi kuda hitamnya, akhirnya tempat yang ia tuju pun tiba.
Kerajaan Yang begitu besar dan menjulang Tinggi itu Memiliki Kesan Yang Sangat Mengerikan.
Dua Patung Serigala berbulu yang berdiri diatas Pintu Gerbang Istana dan berdir di dua sisi. Sisi kanan dan sisi Kiri. Matanya yang memerah karena Memiliki Ilmu Sihir Jahat.
Pintu gerbang yang sangat berbeda. Dan didepan pintu gerbang tersebut terdapat Dua Mahkluk Mengerikan. Mereka adalah Penyihir.
Pria Yang Baru datang bersama dengan Kuda hitamnya pun langsung masuk, setelah memberitahukan identitasnya kepada penjaga Gerbang tersebut.
Memasuki Daerah Kerajaan Yang penuh dengan kegelapan, Bendera Kerajaan pun juga ikut bernuansa hitam, dan diatas Kerajaan Penyihir ini terdapat Kobaran Api yang begitu besar yang membara di sana.
Turun dari atas punggung kudanya sembari membersihkan debu-debu yang menempel pada bagian pakaiannya.
"Aksan!! Selamat Datang Di Istana!!" Seketika Datanglah salah seorang Wanita Cantik dengan Menyambut kedatangan pria itu di istananya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Salam Untukmu, Yang Mulia Rosalinda!!" Ucap Pria ini kepada Ratu Penyihir yang Bernama Rosalinda.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
