***
Terdapat sebuah Kristal yang lumayan besarnya berada di tengah-tengah kerumunan para prajurit Istana.
Warnanya yang Kehijau-hijauan, ada pula sebuah besi yang menyelimutinya, dan terakhir ada Cahaya yang mengelilingi Kristal itu.
Tiga dari empat Arah, telah dipenuhi oleh Prajurit Istana. Termasuk Sekelompok Pangeran dan Prajurit bayangan Pangeran Daniel yang juga berada disana sembari menyamar sebagai Prajurit Istana.
Di Pagi Hari yang cerah, sudah dihadapkan oleh Pelatihan keras Namun Pasti. Para Pangeran ini sudah sejak tadi berada di sana sambil menatap pergerakan para Ksatria yang sedang sibuk menyiapkan sesuatu.
Tak peduli dengan itu semuanya, yang mereka inginkan sekarang adalah Kedua Ksatria itu. Mereka harus bisa berhadapan dengan mereka dan memperlihatkan sesuatu yang akan terjadi di masa depan.
Di dalam tempat yang penuh kesunyian ini pun Berubah menjadi Gaduh, saat kedatangan Para Putri Elemen di sana.
Permaisuri Jang yang sudah sampai dari arah kediamannya pun langsung menyambut kedatangan Ketiga Putri itu.
Charla yang menjadi pemimpin dalam perayaan mereka pun langsung berjalan melewati mereka dan mendekati Kristal Petir itu.
Kaisar Narts dan juga Seluruh Anggota Keluarga Istana pun kembali duduk. Sedangkan kedua putri lainnya. Macam Putri Vivian dan Putri Amber hanya menatap serius ke arah Charla.
Tanpa tahu, Kalau Pangeran Daniel dan juga yang lainnya tengah memerhatikan mereka juga.
Charla kembali menatap ke arah Yuan dan Yuan langsung menganggukkan kepalanya. Jinar pun langsung berjongkok dan menyentuh Tanah. Seketika ia menutup matanya dan Mengatakan sesuatu.
Tiba-tiba juga, Yuan menutup matanya. Bersamaan dengan mereka, Pangeran Daniel tiba-tiba saja tertutup matanya dan terkejut melihat Yuan menatap dirinya.
"Ada apa?!" Tanyanya keheranan.
"Aku hanya mau mengatakan kepadamu kalau Yang Mulia Kaisar Taehyung Anggara memberiku tugas bersama adikku. Bahwa kami akan Pergi ke Negeri Kristal untuk melawan para Raksasa yang menyegel Kerajaan Kristal dan Menyelamatkan Kaisar Taeyong Lee dalam masa Pembekuan di sana!! Oleh sebab itulah, aku-,,!!" Tiba-tiba perkataannya terpotong saat mendapat penolakan dari Pangeran Daniel.
"Tidak akan aku biarkan kau pergi sendirian, Sayang. Di luar daerah Istana, sangatlah berbahaya. Terlebih keadaan tubuhmu masih belum sepenuhnya sembuh. Tunggulah aku dan akan membicarakan hal ini kepada Ayah!!" Ucap Pangeran Daniel menolak.
Seketika Yuan tersenyum lembut dan rencananya dalam mengalihkan Perhatian Pangeran Daniel ternyata berhasil.
Ia tak menyangka bahwa Kekasihnya itu, bisa ia alihkan dengan begitu mudahnya. Ia pun berucap lagi dan berusaha keras untuk tidak melakukan pergerakan mencurigakan. Ia sengaja mengosongkan pikirannya, karena tahu Pangeran Daniel bisa membaca pikirannya.
"Tapi, Pangeran. Aku tak tahu, kamu berada dimana? Kerajaan Narts sangatlah Luas. Terlebih aku tidak tahu, apa maksud tujuan kamu datang ke sini?!" Ucapnya yang dibumbui kebohongan.
"Yang terpenting adalah tunggulah aku sampai kembali dari Tugas Ini dan akan aku bicarakan hal ini kepada Ayah!!" Ucap Pangeran Daniel.
Yuan pun langsung membuka matanya dan Ternyata rencananya berhasil. Jinar berhasil menggubah Tangkai kristal itu dengan menggunakan Elemen Tumbuhannya.
Pangeran Daniel yang terkejut Melihat semuanya yang ada di sana pun langsung berbalik ke arah adiknya.
Ia pun kembali terkejut, saat kedua adiknya terliterlihat tak sadarkan diri. Bukan hanya dirinya saja yang masih utuh, tapi masih ada Jeno yang berpura-pura tidak sadarkan diri.
KAMU SEDANG MEMBACA
YOU ARE MY CROWN (Hiatus)
Fantasy" You Are My Crown" " Love or Hate? I do not care. because, I will care about my crown. "Your crown? Who did you say your crown? among those We Have not a single person who holds your crown!!" "You!! You Are MY crown!!"