YOU ARE MY CROWN (Hiatus)

*66. Keturunan Musim

***

Di sebuah Tempat. Terdapat Beberapa tanaman Liar yang tumbuh berkembang dengan sendirinya dan mempercantik penampilan dirinya sendiri.

Tak hanya Tanaman Liar saja yang bisa Mempercantik penampilannya, tapi Juga Sebuah Tanaman Bunga Mawar merah dan Putih yang tumbuh dengan indahnya bertambah dengan Sinar Matahari Sore.

Banyak Berbagai Seranga yang berterbangan di sekitaran Lingkungan ini.

Di ujung Tempat ini. Terdapat seorang Pria Tampan yang sedang bercengkrama dengan salah seorang Wanita cantik yang berambut Orange sambil memegang bunga mawar.

Pakaian Pria Tampan itu terlihat seperti seorang Ksatria. Buktinya, ia memakai Baju Prajurit dari Kerajaan. Pedang Yang begitu Panjang masih menempel pada pakaiannya, dan terakhir Sebuah tanda Kerajaan yang ada pada Bajunya.

Jika di Liat-liat, Pria Tampan ini berasal dari Kerajaan. Namun, perbedaannya adalah Pria tampan ini tak terlihat memakai ataupun menggunakan sejenis perhiasan istana yang seperti di lakukan oleh Seorang Pangeran maupun Seorang Putri.

Begitu juga dengan wanita cantik itu. Gaunnya yang berwarna Ungu, rambut orange nya yang tergerai di sana, dan Senyum indahnya yang terpampang di wajah cantiknya.

Kedua Manusia ini pun langsung duduk sambil Wanita cantik itu menidurkan kepalanya di bagian dada Bidangnya Pria Tampan itu. Sedangkan Pria Tampan itu memeluknya dari samping.

"Apakah Kamu akan Berganti nama lagi? Dari Nama Frest Ke Nama Hot?" Tanya Pria Tampan ini kepada Wanita cantik itu.

"Yah. Seperti kamu liat. Alam akan sebentar lagi mengganti musimnya dan aku sebagai Keturunannya harus melaksanakan Perintahnya. Tentu saja, aku akan berubah nama nanti!!" Jawab wanita cantik ini yang bernama Frest.

"Tapi, bukankah Kamu Barusan saja Mengganti Nama, yah? Sesuai Musim Yang barusan datang ini?" Tanya Pria ini lagi.

"Benar. Tapi, Frest ini tidak akan pernah bertahan untuk waktu yang lama, karena Musim Panas akan kembali masuk. Dan untuk Musim Dingin, akan kembali tertidur!!" Ucap Wanita cantik ini.

"Tapi, Bukankah ini berpengaruh pada saat Ratu kamu sedang mengalami Jatuh Cinta? Lihat. Bunga-bunga yang ada di sekitar Duniamu Bermekaran dengan begitu indahnya. Berkembang dengan sendirinya. Pasti ini berhubungan dengan Ratu kamu. Benarkan?" Ucap Pria tampan ini.

"Yah. Sepertinya begitu. Sesuai arti namaku, Frest adalah Kesejukan, Ketenangan, dan Kedamaian. Maka ini sudah dipastikan bahwa Ratu kami yaitu Sang Pengendali Alam Tanah dan Tumbuhan telah mengalami Jatuh Cinta untuk Ratusan tahun lamanya!!" Ucap Frest sambil berdiri dan merenggangkan kedua tangannya ke depan.

"Jika seperti itu, ada sebaiknya bertahan lebih lama seperti itu. Agar aku bisa melihat lebih luas lagi dalam memandang wajahmu!!" Ucap Pria tampan itu.

"Frost!!" Panggil Frest sambil menyebut nama Pria tampan itu.

"Yah. Ada apa, Frest?!" Tanya pria tampan ini sembari menghampirinya.

"Makna Nama kamu adalah Ketegasan dan juga Kedisiplinan. Dengan kedua kata ini, maka kamu harus pergi sekarang dan Lakukanlah Tugasmu yang sudah diberikan oleh Panglima istanamu. Aku tak mau, kamu harus dihukum oleh Dia karena Tugas kamu itu!!" Ucap Frest khawatir.

"Tapi, aku kan lagi-,,,!!"

"Tidak, Frost!! Tidak. Jangan katakan apa pun lagi dan mencoba mencari alasan dalam menghindari Tugasmu. Kamu tak tahu, akan terjadi seperti apa Pada Panglima kamu bila Dia dengar hal tugasmu yang tidak kamu lakukan!!" Ucap Frest Tegas.