*39. Pertarungan Hebat

91 16 0
                                    

***

Secara bersamaan Vivian berbalik, menghindari serangan Udara Mematikan dari Charla. Kemudian, melompat dari atas tanah dengan ketinggian Empat Kaki dan turun  ke tanah selepas menghindari Guncangan tanah yang dibuat oleh Jinar.

Lagi-lagi Vivian menghindar dari Serangan petir yang dibuat oleh Charla dengan cara berputar bagaikan gasing. Kemudian, berhenti mendadak disaat menyadari ada sesuatu yang sedang terbang menuju kearahnya.

Seketika menundukkan kepalanya ke belakang dan Batu tersebut pun melewati tubuhnya dengan sangat cepat.

Brakkk

Batu besar yang ukurannya seperti sejengkal Jari Raksasa pun hancur berkeping-keping.

Jdarrr

Jdarrr

Jdarrr

Serangan yang bertubi-tubi diberikan oleh Charla kepada Vivian, pun berhasil dihindari oleh Vivian. Tak ada satu pun gerakan yang berbeda dibuat oleh Vivian sendiri, dalam menghindari serangan kedua adiknya.

Melainkan hanya melangkah dan berputar sesuai hitungan yang ada dalam pikirannya. Selama senyuman jahatnya masih belum pudar, maka Pertarungan yang sebenarnya masih belum dimulai.

Pertarungan yang dibuat oleh kedua orang itu, masih belum dikatakan pertarungan. Melainkan hanya semata-mata kata Latihan, menurut Vivian sendiri.

Ia bahkan tak mengeluarkan kekuatannya sendiri untuk melawan mereka. Ada saatnya, bagi dirinya untuk melawan. Namun, bukan sekarang.

Berputar-putar layaknya gasing, Vivian melakukannya sama persis dengannya. Hingga pendengaran yang begitu Tajam, berhasil membuat Vivian berhenti berputar.

Brakkk

Brakkk

Brakkk

Gumpalan Tanah yang diangkat oleh Jinar sembari berputar macam dirinya tadi, Vivian seketika berpindah lagi.

Disaat Jinar sedang menyerang Vivian dengan Tanah Miliknya, Charla langsung menyerang Vivian pula dengan Kekuatan Badai Petirnya.

Tentu hal itu cepat diketahui oleh Vivian. Hingga disaat-saat mereka sedang sibuk menyerang dirinya.

Vivian langsung mengeluarkan Tongkat Evertsnya. Tongkat ini Merupakan Tongkat yang Memiliki Kekuatan Sihirnya yang besar. Namun, masih belum pasti apakah dia akan bisa menahan rasa sakitnya lagi apa tidak? Akibat mengeluarkan Tongkatnya disaat waktu yang masih belum tepat untuk digunakan.

Pasalnya Tongkatnya itu masih belum siap untuk digunakan pada kelahirannya yang Kedua ini. Tongkatnya ini hanya sebatas Nama saja diatas namanya sendiri, dalam kelahirannya di Dunia Magic.

Ia pun juga baru tahu hal itu, disaat dirinya diberikan Tongkatnya oleh Pemimpin Academy Bigjyp School. Dan tentu dirinya sangat berterimakasih kepadanya.

Dengan sekali kibasan, Elemen es sudah secara menyeluruh seluruh tempat itu dan disusul oleh tiga Pedang Es yang dibuat oleh Vivian.

Sontak Vivian menghilangkan kembali tongkatnya dan pergi mengambil pedang esnya itu.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
YOU ARE MY CROWN (Hiatus)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang