59

5.5K 623 46
                                    

Haii? Masih ada yang nungguin kan? Semoga masih, maaf sebulan kemarin aku ilang karena perkuliahan dan sekarang udah selesai. Tolong komen yang banyak yaa temen-temen!

 Tolong komen yang banyak yaa temen-temen!

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

🍓🍓


Buat ngadain resepsi pernikahan jelas banyak banget yang harus Seungwoo dan Hana siapin. Hana sampe bikin list di sketchbooknya dan pas dibaca ulang itu lumayan banyak dan itu bikin Seungwoo menganga. "Serius sebanyak ini?"

Bukan masalah duitnya, tapi waktunya itu loh. Sedangkan Seungwoo ngajar dan Hana harus belajar di kampus. Buat nyiapinnya kalo cuman berdua pasti capek banget.

"Iya, kalo study kasus dari nikahannya Yeji sih kurang lebih begini," balas Hana yang bikin suaminya menggelengkan kepala lalu nyubit pipi istrinya. "Study kasus, kaya lagi penelitian aja kamu mah, Han."

"Ya kan ini juga lagi penelitian gimana cara membuat hari pernikahan yang waw gitu," Hana ini bercanda sebenernya, tapi Seungwoo malah ngebug enggak tau kesambet apa, jadinya dia enggak ketawa padahal Hana ngerasa lawakannya udah lucu. "Mas kok enggak ketawa sih? Mas ihhh!"

Seungwoo malah narik tubuh mungil Hana ke atas pangkuannya, lelaki itu lalu tertawa keras tapi bukan karena lawakan Hana yang tadi. "Hahaha Mas baru tau kalo author kosan Bapak Jaehwan bisa jayus juga. Dikirain lawakannya mba Hana lucu semua."

Hana melototin Seungwoo. Enak aja dia dikatain jayus. "Ih aku ga jayus ya! Mas aja yang bukan terget pasar aku."

"Iya deh iya," Seungwoo jawab gitu karena dia sayang istri. "terus kita mau mulai dari mana nih?"

"Ya tentuin dulu temanya apa? Mas mau apa?" Seungwoo balah balik nanya, "Kok kamu tanya Mas sih Hanaa? Harusnya kan Mas yang nanya kamu, kamu mau tema apa?"

"Aku ngerasa ga berhak nentuin itu, soalnya Mas yang nikah sendirian pas aku lagi liburan. Aku pikir itu bukan pengalaman yang bagus buat Mas Seungwoo," Hana mengigit bibirnya, kalo inget awal liburan semester kayanya banyak sedihnya deh, apalagi di pihak Seungwoo. "jadi Mas aja yang mutusin temanya, sesuka Mas, aku ngikut."

"Oh kamu jadi ngerasa bersalah?" Seungwoo mencolek pipi istrinya. Kenapa sih istrinya diliat dari sisi mana aja bikin gemes. "Hana sayang, Mas enggak sengenes itu kok."

"Tapi kan awal-awal aku nolak Mas Seungwoo, aku ngerasa itu jahat banget. Mas lagian sabar banget sama aku," Hana lalu memeluk Seungwoo, menyembunyikan wajahnya yang udah malu abis karena inget kejadian dulu pas awal nikah. "mana aku ngatain Mas jancok."

"Hahahaah ya emang sih jahat banget kamu, tapi Jancoknya itu ikonik tapi, Mas masih inget teriakan melengking kamu," Seungwoo balas memeluk Hana. "kamu enggak mau teriak jancok lagi?"

"Nanti kalo ada kecoa."

"Itu mah Mas juga teriak dong Hana," Seungwoo kan takut kecoa. "ya sebenernya ga apa-apa sih kamu teriak jancok, tapi ada hukumannya paling."

Unbelievable Husband • Han SeungwooWhere stories live. Discover now