Selamat buat debutnya Pak Seungwoo ❤
Saya seneng anda debut, tapi sedih juga disaat yang sama karena dua pick saya ga debut. Tapi ini udah janji saya buat update kan?
Semoga suka ❤❤
Pokoknya aku sayang 101 trainee.🍒🍒
Meskipun dari lahir jenis kelaminnya cewek, entah kenapa Hana itu jauh dari kecewek-an.
Terbukti ketika ibunya menyuruh Hana masak, dia malah menjawab, "Go food aja lah, kita kan ga miskin."
Saking malesnya.
Ibunya cuman menggelengkan kepala, astaga anak ini. Padahal udah punya suami. Akhirnya telinga Hana jadi korban jeweran ibunya lagi.
"Ih kamu tuh ya, belajar kek, udah punya suami juga. Ntar mau dikasih makan apa anak kamu kalo kamu ga bisa masak?!"
"Kan bisa go food, warteg banyak--aw! Kenapa Kaka dipukul sih?" Hana ngelus-ngelus tangannya yang kena gaplok ibunya. Bibirnya di manyunkan kaya anak kecil, tapi enggak, ibunya ga terpengaruh sama sekali.
"Abis ngeselin kamunya," balas sang ibu. "pokoknya kamu harus masak. Kasian Seungwoo pasti lapar tuh."
Hana ngelirik Seungwoo yang lagi ngeliatin dia, cowok itu cuman nunjukin senyumnya seperti biasa.
Bikin kesel aja itu manusia, udah tadi siang maksa Hana buat tidur bareng, sekarang kedatangannya maksa Hana buat masak. Hana kan ga suka masak, di kampus aja lebih sering beli, makannya boros.
"Enggak tuh, kayanya Pak Seungwoo belum lapa--"
Krunyuk.
Anjir sumpah, kenapa perut Seungwoo malah bunyi? Mana bunyinya keras banget.Hana ngegembungin pipinya, berusaha nahan diri biar ga misuh didepan suami sendiri.
Pake cengar-cengir lagi anjir Seungwoonya. 'Sabar Han sabar, ntar tinggal santet aja dianya kalo Sarimin dah balik ke dunia ijo.'"Tuh denger kan, suami kamu lapar," kata ibunya sedangkan Hana cuman manggut-mangut sembari manyun. "cepet buatin dia makanan. Tanya kesukaannya apa, cepet."
Karena didorong sama sang ibu--dan bahkan hampir tikusruk--Hana akhirnya nyamperin Seungwoo yang lagi duduk di meja makan. "Bapak mau makan apa?"
Tadinya Seungwoo mau jawab,1 "Makan kamu." tapi dia urungkan deh, malu sama ibu mertua. "Em terserah."
"Jangan terserah dong, terserah bukan jawaban." Hadeuh si Hana, padahal tadi dia juga jawab gitu, ga ngaca emang.
"Yaudah apa aja."
"Sama ajaaaa," Hana melototin Seungwoo, gatel banget pengen ngomong kasar sama Seungwoo tapi takut jadi bulan-bulanan masa.
"Yaudah kamu masak makanan yang ada di kulkas, kalo enggak pun beli bahannya di luar," kata Ibunya yang tau-tau udah di pinggir Hana. Gadis itu muter matanya males. "inget beli bahan, bukan beli makanannya diluar."
"Iyaa."
"Yaudah ibu tinggal dulu. Awas aja kalo kamu ga masak."
"Iyaa."
"Seungwoo, kamu boleh apain aja si Hana kalo dia tetep kekeuh ga mau masak."
"Iy--HAH?!" Hana yang tadinya cuman mau ngiyain malah kaget sendiri, ngedenger ucapan ibunya tadi. Cepet-cepet Hana teriak--ga nyusulin karena dia mager. "BU GA BISA GITU DONG! BU! IBUUU! AISH!"
Ibunya yang keluar dari pintu belakang rumah malah pura-pura budeg. Buktinya dia ga nyaut pas Hana panggil.
"Ah sebel, kenapa sih nasib gua gini amat."
YOU ARE READING
Unbelievable Husband • Han Seungwoo
Fanfiction"Pak Seungwoo ngapain ada di apartemen saya?" "Lah, saya kan suami kamu." "HAHH?" ... Tentang dia, Son Hana, perempuan yang takut menghadapi pernikahan, dan dia, Han Seungwoo, suami yang patut diberi cap luar biasa untuk semua usahanya menghadapi sa...