WARNING⚠️⚠️
TYPO BETEBARAN!!HAPPY READING ✨
Gerald dan Chelsea sedang berada di uks. Tadi, saat sedang berjalan, tiba-tiba Chelsea terjatuh, untungnya Gerald masih bisa menahan tubuh gadis itu.
"Udah enakan?" Tanya Gerald sambil mengelus kepala milik Chelsea.
"Hm" dehem gadis itu pelan.
"Tidur lagi yang"
"Pusing"
"Iya, coba tidur biar gak pusing"
"Tiduran tambah pusing" tolaknya.
"Yaudah sini aku pijitin" ujarnya sebelum memulai untuk memijat pelan kepala gadis itu "enak gak?" Tanya nya menghentikan sejenak pijatannya.
"Dikit" jawab Chelsea.
"Bilang enak kek biar aku seneng" Laki-laki itu menampakkan raut wajah cemberut.
"Harus jujur" elak nya sembari tersenyum kecil, badannya benar-benar terasa lemas.
"Udah enakan belum sih? Tadi aku tanya cuma dehem doang"
"Belum Rald"
Gerald menghela nafas pelan "Pulang aja, mau?" Tawarnya yang langsung di angguki oleh Chelsea.
"Eh mau ngapain?" Tanya nya saat melihat Chelsea akan beranjak dari tempat tidur uks tersebut.
"Katanya pulang?"
"Tunggu dulu" ia memainkan ponselnya sebentar kemudian kembali menatap Chelsea "Tunggu Reza bawa tas kita" kemudian ia duduk di samping Chelsea.
"Lo-" Chelsea menggeleng pelan "kamu entar gak balik lagi ke sekolah?"
"Gak ah, mau jagain pacar"
"Gak usah, aku gapapa"
"Bodo, aku mau jagain pokoknya, titik, gak pake koma, tanda tanya, tanda seru, tanda kutip, tan-"
"Berisik Rald, pusing" potong Chelsea.
"Eh lupa, maaf yaa"
"Hm" ia menyenderkan kepala nya di bahu milik Gerald, memejamkan matanya karena merasa pusing.
Gerald dengan senang hati merangkul bahu gadis itu, sedangkan tangan yang satunya ia gunakan untuk terus mengelus kepala Chelsea, sesekali mengecupnya.
Hm, author iri:)
"Gak usah cium-cium" ucap Chelsea tanpa berubah dari posisinya.
"Terserah aku lah" ucapnya sambil memberi kecupan bertubi-tubi di atas kepala Chelsea, yang membuat gadis itu menggeser duduk nya.
"Pusing Rald" lagi-lagi ia mengeluh.
"Kenapa bisa sakit kayak gini sih?" Gerald bergerak mendekat dan kembali mengelus kepala pacarnya itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
I Love You, Cool Girl
Teen FictionWARNING MENGANDUNG KATA-KATA KASAR⚠️ Chelsea Anindita, gadis bersifat dingin dan selalu acuh pada orang-orang di sekitarnya. Tak pernah mau berurusan dengan yang namanya cinta karena menurutnya cinta itu tidak berguna, hanya membuat sakit dan patah...