JANGAN LUPA VOTE DAN KOMENTAR 🌻
JANGAN LUPA MAKAN KENTANG 🍟
SELAMAT MEMBACA 🤸
***
Pagi yang cerah seperti biasa di dalam keluarga Ebiga selalu diributkan dengan 2 anak laki-laki tampan beda usia. Siapa lagi kalo bukan Rangga dan Raga.
"Kak! Kak Rangga!" Teriak Raga dengan berlari bermaksud menuruni mengejar Rangga yang sedang berjalan dengan cepat menuruni tangga.
"Kak." Rengek Raga kemudian namun Rangga yang tetap tak menggubrisnya.
Setelah sampai di bawah dengan cepat Raga melemparkan tasnya ke sofa dan menaiki punggung sang kakak.
Rangga meringis kaget. "Turun nggak? Lo berat anjing. Lo itu gendutan." Ejek Rangga dengan berusaha menurunkan Raga. Namun Raga dengan berbagai kejahilannya tetap mengalungkan tangannya di leher Rangga.
"Apaan gendutan? Nggak ya. Kemarin gue baru nge-gym bareng daddy." Elak Raga.
"Turun nggak?"
"Nggak! Sebelum lo tanggungjawab." Jawab Raga cepat.
Rangga menghela nafas lelah. "Gue nggak buntingin lo njing. Yakali gue suka batang! Turun nggak?" Jawab Rangga ambigu.
Mendengar kata yang termasuk ambigu dengan cepat Raga mendongakkan kepala Rangga dan menyentil dahinya. "Lo gila asu!"
"Siapa yang ngajarin Raga bicara kayak gitu?" Tanya Feli yang berjalan dari arah dapur dengan membawa piring di tangannya.
"Terus ngapain kalian gendong-gendongan kayak gitu? Simulasi jadi kekasih?" Lanjut Feli dengan memincingkan matanya dan menatap kedua putranya dengan tatapan heran.
KAMU SEDANG MEMBACA
RANGGA EBIGA | HIATUS
Teen FictionSEQUEL RAMA EBIGA | EBIGA'S 1 [ BISA DIBACA TERPISAH ] 17+ 🔥 [ FOLLOW DULU SEBELUM BACA, ADA CHAPTER PRIVAT ] Yasega Rangga Ebiga : Ketua Geng Motor pecinta kentang bernama Potasium yang bucin akut ternyata masuk dalam cinta terlarang selama 2tahu...