EXTRA CHAPTER

22.7K 1.7K 144
                                    

MASIH INGET CERITA INI?

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

MASIH INGET CERITA INI?

VOTE YUK YUK

——•0•——

2 TAHUN KEMUDIAN

Sam terus menggandeng Gladis, kini mereka berdua sudah menikah. Awalnya Sam tidak mencintai wanita itu namun pertemuan dengan Gladis yang hampir setiap hari membuat hati Sam luluh dan sadar bahwa kini dia mencintai Gladis.

Bahkan setelah Gladis lulus kuliah Sam langsung melamar Gladis dan mereka segera untuk menikah. Sungguh indah bukan?

Sam juga tidak lupa dengan Clara, kini Sam masih mengingat Clara. Tetapi saat ini dan detik ini dia sudah mempunyai istri dan yang akan dicintai hanyalah Gladis.

Mungkin Sam akan terus mengenang Clara sebagai cinta pertamanya dan sekarang cintanya diberikan kepada Gladis sepenuhnya.

Mereka berdua terkadang suka sekali berdebat dengan Gladis yang cerewet dan Sam selalu tidak mengalah. Terkadang Gladis suka kesal dan marah, bahkan terkadang Sam harus membujuknya agar Gladis tidak marah lagi kepadanya.

Gladis memandangi boneka yang terpajang tak jauh dari dirinya berdiri. Karena saat ini mereka sedang berada di mall untuk berjalan-jalan.

Gladis menghentikan langkahnya lalu menoleh memandang wajah Sam, "Mas mau boneka itu." pintanya dengan wajah memelas.

Sam menoleh memandang boneka yang Gladis lihat, "Nggak."

Gladis langsung melepaskan genggaman tangannya. "Ih kamu tuh kalo aku pengin boneka pasti gak di kasih. Sebel tau!"

"Ya kamu ada-ada aja masa udah nikah maunya boneka." jawab Sam tak mau kalah.

"Lucu tau! Pokoknya sekarang kita beli boneka itu." kekeh Gladis langsung menarik tangan Sam menuju toko boneka.

Sam menghentikan langkahnya membuat Gladis ikut berhenti.

"Apa lagi si mas?"

"Aku malu, masa kita udah dewasa gini ke toko boneka untuk anak kecil."

"Ya gapapa dong, udah cepetan. Emang nanti kamu gak mau beliin anak kamu boneka?!" Gladis kembali menarik tangan Sam sampai akhirnya lelaki itu hanya bisa pasrah.

Ia tahu jika tidak dituruti maka Gladis akan marah kepadanya. Sungguh benar-benar, Sam tidak habis fikir dengan sifat Gladis yang seperti anak kecil.

Saat ini Gladis membawa boneka beruang yang ia peluk sedari tadi sambil berjalan menuju parkiran mobil. Sam hanya bisa menggeleng saat melihat Gladis yang begitu senang seperti anak kecil.

Ayra Zahira [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang