Simpul Ganda - hyunho

Kesembilan belas :: Bersama Yeji

hai, aku kembali. sengaja hari sabtu update soalnya mau promosi cerita🤏 sengaja gak ku screenshot, kalian bisa lihat di profilku ya, judulnya "gardenia"

seperti biasa, aku membuat cerita hyunho untuk ketiga kalinya, tapi di book itu kolep dengan jilix, jadi gak hyunho doang. xixixi

happy reading!♡

Hari ini Hyunjin menikmati waktu senja berdua bersama Yeji di ruang tengah ditemani keripik kentang, segelas jus dan laptop yang menayangkan film hasil downloadan beberapa bulan yang lalu

Walaupun sering cekcok, kalau urusan film mereka selalu punya selera yang sama.

Hyunjin udah membuka lebar mulutnya, tapi kembarannya malah gak peka

"Kenapa mangap mangap kayak gitu?"

Hyunjin berdecak "suapinn, mau keripik kentangnya" bukannya menyuapi, Yeji malah menyodorkan bungkus yang kesisa sedikit

"Makan sendiri, punya tangankan"

Hyunjin meremas bungkus snack itu, Yeji masih bodo amat dan lanjutin nontonnya.

"Besok liburan akhir tahun, mama sama papa gak mau ajak kita jalan jalan?" tanya Hyunjin lagi, tangannya diam diam mengambil snack yang masih belum dibuka tanpa sepengetahuan Yeji.

Bukannya menjawab, justru Yeji mendesis saat melihat adegan film dimana seorang pria membunuh dua orang yang Yeji yakini berperan sebagai ibu dan anak.

"YEJI, KOK HYUNJIN DIKACANGIN SIH?" tak terima lawan bicaranya hanya mendiami, Hyunjin berteriak tepat di depan telinga si adik

Yeji mengelus telinganya yang berdengung, sungguh teriakan Hyunjin seperti toa "Apaan sih, telinga gue sakit nih!"

"Jangan dikacangin dong!" Hyunjin cemberut, membuat Yeji harus menahan gemas ke kembarannya ini

"Yaudah yaudah, tadi lo ngomong apa?"

"Tau ah, lo nyebelin!"

"Monyet, untung masih sabar gue"

Hyunjin berteriak tujuh oktaf, membuat suaranya menggema di seluruh ruangan "MAMA! YEJI NGATAIN HYUNJIN MONYET, MA" adunya, sedangkan saat ini sang mama sibuk mencuci piring bekas makan malam yang dipercepat dua jam

"BOHONG MA, YEJI GAK NGATAIN KAYAK GITU!" Yeji ikutan berteriak juga

dengan langkah tergopoh gopoh, Mama Irene berlari menghampiri dua anaknya, hanya untuk mengomeli si kembar yang sudah membuat kepalanya pusing

"Kalian ini kenapa ribut ribut sih? kasian adek kalian jadi budek nanti" omel sang mama

"emang janin bisa denger?" rasanya Hyunjin ingin bertanya seperti itu, tapi ia urungkan saat melihat mamanya mode maung betina.

"Tadi Yeji bilang kalau Hyunjin monyet ma" bibir Hyunjin mengerucut lucu, mukanya juga ia buat semelas mungkin.

"Mending kalian malam mingguan kemana gitu, mama pusing denger kalian berantem terus. tapi pulangnya jangan malem malem ya, bahaya" secara gak langsung, Mama Irene mengusir dua anak manusia beda kelamin itu keluar rumah. demi calon anaknya yang tidak keganggu jika mereka berdua memasang taring masing masing

"Ide bagus, makasih ma!" Yeji menarik Hyunjin untuk ke atas, mengajak kembarannya agar bersiap siap.

Yeji tau tempat yang cocok untuk menghabiskan malam minggu.

•••

Yeji membawa kembarannya--yang menerangkap menjadi pacarnya untuk liburan ke Ancol. Tempat itu rekomendasi dari Hyunjin sejak mereka smp dan baru sekarang mereka datang untuk kedua kalinya.

Bukannya gak mampu, tapi keluarga mereka terlalu malas untuk ke ancol

Mereka berfoto foto di patung yang mirip dengan karakter Mario (?) yang bertuliskan "Dufan". Permainan favorit Hyunjin tentu bianglala, lagi lagi Yeji gak bisa nolak!

Yeji udah merapalkan doa biar otaknya gak parno, dia pernah membayangkan jika bianglala ya macet dan dia berada di paling atas sendiri.

Saat bianglala itu berputar, Hyunjin nemplok di bahu adik kembarnya. "Nanti ajak mama papa juga ya Ji'

Yeji tersenyum, lalu mengangguk "Iya, kita kesini berlima, sama Kak Lino juga"

Setelah bianglala itu berhenti, Hyunjin merengek ingin ke sea world. Yeji jarang jarang lihat Hyunjin se seneng kayak gini.

Mata Hyunjin berbinar saat ia berpapasan dengan berbagai jenis ikan yang berada di akuarium yang membentang disebelah kanan dan kirinya. Tangannya ia lambaikan saat bertemu dengan penyelam

"Udah seneng belum?"

"Udah! Makasih adikku sayang!"

Ternyata benar ya, kebahagiaan saudara bisa menular. sekarang Yeji merasakan kebahagiaan yang dirasakan Hyunjin.

"Abis ini pulang ya, udah mau sore"

"Ih kok pulang sih! Mau disini sampe malem!"

"Gak inget mama bilang apa? Kita gak boleh terlalu malem"

"Yaudah yaudah!"

Setelah keluar dari Ancol, kembaran gemoinya itu sama sekali gak ngomong, cuma diem sambil natap ke jendela mobil aja. Lagi ngambek Hyunjin tuh, dia pengen cobain semua wahana yang ada di sana tapi malah dilarang adiknya. Hyunjin ngambek pokoknya

Fyi, mereka dianter sopir, gara gara motor Hyunjin ban nya kempes dan cowok itu lupa buat isi angin.

"Dua hari lagi kita jalan jalan lagi deh, gausah ngambek kayak gitu. Jelek tau" niatnya Yeji sih cuma bercanda, tapi malah direspon serius sama Hyunjin

"Jelek jelek gini hasil goyangan papa!"

Yeji menendang betis Hyunjin, bisa bisanya dia ngomong kayak gitu "Kalau ngomong suka bener aja"

•••

Hyunjin goleran di kasurnya setelah pulang dari Ancol, kepoin instagram milik mantan gebetannya, siapa lagi kalau bukan Chan.

Ternyata kakak kelasnya itu abis malam mingguan juga bersama Seungmin, kalau dilihat lihat sih romantis banget mereka. Satu mukanya tegas dan berwibawa, satunya lagi baby face. Hyunjin jadi iri sama Seungmin, beruntung banget dia bisa nyuri hati Kak Chan

Ueueue Hyunjin jadi galau gini.

"Panas banget hati gue lihat ig nya Kak Chan" keluhnya, tapi jarinya masih scroll kebawah

"Kapan ya Lino peka sama perasaan gue? Gak betah lama lama terjebak sahabat zone kayak gini"

"No, kapan lo tau kalau gue suka lo?"

"Kira kira perasaan lo sama kayak gue gak?"

Hyunjin berpindah posisi menjadi menyender di kepala kasurnya, fantasi liarnya pun mulai bermunculan

Dia membayangkan kalau suatu hari nanti ia mendengar isi hati Lino kalau cowok itu suka dia, bergandengan tangan dengan Lino, atau bahkan bisa sampai ke jenjang pernikahan

Hyunjin rasanya mau pingsan aja, kenapa dia punya fantasi yang begitu liar? Mana mikir sampe ke pernikahan segala

Eh tapi kalau misalnya beneran sampai nikah, dia mau punya anak berapa ya, terus anaknya cowok atau cewek

Tuh kan Hyunjin udah gila, ini semua karena Lee Kampret Minho!

"HUWA MAMA, HYUNJIN GALAU!"

•••

tbc

maaf gak sampai 1k, soalnya minggu ini udah update banyak disini

selamat malam minggu kalian

23 September 2021

revisi : 15 Januari 2022