...
2 bulan berlalu~
Terhitung sudah yang kesekian kalinya ia mimisan dan merasakan sakit di kepalanya.. kadang juga ia merasa tangan dan kakinya mati rasa, pandangannya yang tiba tiba buram, dan untuk beberapa hari terakhir juga ia pun merasakan mual. mual yang berlebihan..
ia juga muntah berkali kali tanpa mengeluarkan apapun.. mew pun beberapa kali memergoki gulf muntah dokter untuk dirinya..
Pagi ini mew harus kembali ke mansion keluarganya karna mendapatkan telpon jika tuan jong jatuh sakit.. sebelumnya tentu mew sudah izin terlebih dahulu pada gulf dan kedua anaknya karna kemungkinan ia juga akan menginap untuk mengurus ayahnya itu. Gulf tak melarang mew sama sekali sedangkan kedua anaknya harus dipujuk dulu berkali kali agar mengizinkannya pergi..
Saat ini gulf pun juga telah selesai mengantar anak anaknya kesekolah. Ia meminta tolong kepada bright untuk mengawasi win dan pawat untuk hari ini karna ia ada keperluan sedikit di perusahaan sang ayah. Untuk joss dan mild sendiri sedang menghadiri beberapa rapat penting di perusahaan mereka berempat
Untuk gulf sebelum ia pergi ke perusahaan sang ayah, ia menyempatkan diri ke salah satu rumah sakit untuk memeriksakan keadaannya..
Setelah gulf melakukan pemeriksaan ia pun mendapatkan sebuah fakta jika saat ini ia tengah mengandung anak kembar yang saat ini sudah berumur 2 bulan lebih... hal ini tentu membuat ia kaget, jujur saja gulf senang mendengarkan hal ini tapi semua hal itu sirna saat mendengar sebuah fakta jika ia harus menggugurkan kandungannya karna ia mengidap kanker otak yang sekarang sudah memasuki stadium 2 ... ia harus segera melakukan kemo untuk menyembuhkan penyakitnya ini... tapi efek dari kemo itu sendiri akan sangat menyakitinya apalagi ditambah ia yang sedang mengandung, itu akan berkali kali lipat menyakitinya jika ia mempertahankannya. Sangat sangat beresiko buat gulf...
Gulf dilema...
Tapi yang pasti ia tak akan pernah sekalipun berniat menggugurkan kandungannya seperti saran sang dokter.. ia akan berjuang melawan penyakitnya itu dengan kekuatannya sendiri.. saat ini gulf harus mencari akal untuk menyembunyikan semua hal ini selama mungkin dari ketiga sahabatnya terutama mild walau jika dibilang itu pasti sangat sulit mengingat mild bukan org sembarangan.. tapi sebisa mungkin gulf mencoba bertahan menyembunyikannya..
"Kalian yang kuat ya nak... papa gak bisa kasih tau keberadaan kalian untuk saat saat ini pada daddy kalian tapi papa janji papa gak bakalan lama lama nyembunyiin kalian kok, jika para pengganggu itu sudah papa lenyapkan, papa akan memberitahukan keberadaan kalian pada daddy kalian..." ucap gulf mengusap perutnya pelan sambil tersenyum...
Saat ini gulf berada di mobilnya.. mengendarai perlahan sambil melihat pemandangan sekitar... yang terdapat pepohonan tinggi... ya saat ini ia tengah mengendarai mobilnya menuju kantor sang ayah tapi sebelum itu ia berfikir untuk mengunjungi makam sang mamah yang terletak tak jauh dari sana...
Gulf pun akhirnya sampai.. sebelum itu ia membeli 1 buket bunga matahari yang merupakan bunga favorite mamahnya saat ia kecil..