XLIX

1.4K 138 27
                                    

.males revisi..













Selamat membacaaa ^^










🌞🌻

"G-gulf? S-sayang?? K-kamu"

Alex yang sigap dengan cepat berlari keluar memanggil papa up dan ayah kao nya. Mereka berdua bergegas masuk melihat gerakan tangan gulf yang alex beritahukan..

Up pun menekan tombol darurat untuk memanggil beberapa rekan dokternya untuk memeriksa gulf..

Beberapa saat kemudian beberapa dokter dan suster datang untuk melihat kondisi gulf..

"Kao..."

"Mew...ayo kita keluar dulu... biar mereka mudah memeriksa gulf..." ajak kao pada adik iparnya itu.. mew pun mengikuti perkataan kao dengan air mata yang mengalir membasahi pipi tirusnya..

"Paw, alex, axel ayo..." ujar win menarik adik adiknya keluar bersama daddy dan ayah kao..

Di luar ruangan mew tampak mondar mandir menunggu kabar dari up... sedangkan kao segera mengabari ayah trai tentang respon gerakan yang gulf berikan...







🌞🌞🌞
.
.
Untuk win sendiri...

"Phi bai... phi.... papah... hiks.... papah..." win yang kini mengabari bright sang kekasih..

"Hei hei win, kenapa kamu menangis?!! Gulf kenapa ???!!!..." bright yang ikutan panik mendengar win menyebut nama sahabatnya sembari menangis..

"Hei bright?! Ada apa!? Gulf kenapa???!" Heboh joss.. padahal saat ini mereka sedang menjalani rapat besar. Kedua org itu pun seakan tak menganggap keberadaan para kliennya..

"Win... sayang... tenangin dirimu oke... ceritakan perlahan.." ujar bai tanpa menghiraukan klien di depannya, ia masih saja fokus dengan seseorang yang tengah menelponnya saat ini

"P-papah phi... papah respon genggaman win dan paw... hiks ini pertama kalinya papah respon dalam 10 tahun terakhir..." ujar win tersedu sedu dipelukan alex sang adik..

"Benarkah????! P-phi akan segera kesana oke... kamu jangan nangis lagi yaa... phi dan joss akan segera menyusul kesana sekarang..."

"Baik phi bai hiks..."

Mereka pun mengakhiri pembicaraan...






....
🌻🌻🌻

Bright pun bergegas menyiapkan beberapa dokumen dokumen didepannya...

"Maaf kali ini rapat kita tunda karna ada hal penting yang sangat mendesak..."

"Tunggu bai ada apa?? Kita tak bisa menunda rapat ini karna kerjasama-"

"Gulf memberikan respon joss! Kita harus sege-"

"RAPAT KITA TUNDA!".. "clara, tolong telpon tay untuk siapkan jet pribadi sekarang..."

"Maaf pak joss dan pak bright, kita tak bisa menunda ini karna kerjasama kita akan batal jik-" ujar seseorang yang saat ini akan menjalin kerjasama dengan mereka..

"Yasudah batalkan saja! Aku tak perduli soal itu karna hal ini lebih penting dari pada rapat saat ini.." Joss pun bergegas menyusul bright yang sudah keluar duluan dari ruang rapat tsb...

"T-tapi..."

"Ayo joss!" Ajak bright yang muncul dari sela sela pintu..

"Yaaa...." joss meninggalkan semua klien pentingnya yang masih terdiam kebingungan...

SUN SUNFLOWERTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang