LXIV

1.8K 114 6
                                    

.
.

Saat pintu terbuka, dengan gerakan cepat mild langsung menyayat dalam bagian leher pria penjaga yang masuk..

ia pun mati seketika karna darah yang mengalir begitu banyak...

Hal ini tentu membuat bai kaget... mild jarang dan bahkan tak terlalu senang melihat hal hal tragis walau itu merupakan pekerjaan yg mereka geluti, tapi kali ini mild tersenyum saat menyayat tenggorokan pria didepannya itu..

BRUK!!!

Ketika pria kedua ingin masuk, mild dengan cepat ia langsung menancapkan besi panjang yang ia pegang tepat mengenai jantung pria itu... dan kali kedua pria didepannya mati seketika...

Pria penjaga ketiga pun ketakutan ia pun ingin melarikan diri tapi sayang mild lebih cepat melemparkan belati kecilnya tepat mengenai kepala pria itu.... dan tantu saya ia langsung mati dalam hitungan detik...

Mild dengan cepat meraba saku ketiga penjaga itu dan menemukan 3 pistol yang full dengan peluru..

"Bai... pegang ini satu..." bai pun mengambil sebuah pistol yg mild berikan

"Ayo kita jalan perlahan..." mild pun membantu bai, mereka pun segera mencari pintu keluar dari sana...

Dor!

"Mereka kabur!" Salah satu penjaga berteriak saat melihat ketiga teman mereka sudah mati di lantai... beberapa penjaga pun langsung bergegas untuk mengejar mild dan bai yang belum jauh...

"Itu pintu keluar...!"

Mereka pun berusaha secepat mungkin untuk keluar.... akan tetapi...

"DOR!"
"DOR!

Dua tembakan beruntun berhasil mengenai pinggang mild...

Akh!

"Mild!"

Bai pun mencoba menembaki beberapa penjaga yang mengejar mereka itu...

"B-bai... a-ayo...." mild yang berusaha menguatkan dirinya, darah mengalir deras dari pinggangnya yang ia tutupi dengan tangannya...

Mereka pun melarikan diri ke tengah hutan gelap itu dengan keadaan mild yang terluka cukup parah dan bai yang sudah semakin lemah...

.....
🌻🌻🌻

"Ini tempatnya..."

"Ayo kita langsung masuk!"

Dor!!!
Dor!!
Dor!!

Bunyi tembakan yang berasal dari hutan...

Mew, gulf, earth dan yang lainnya pun putar arah dan langsung berlari dengan cepat ke arah sumber suara tembakan...



⚡⚡⚡
Mild dan bai pun sudah terpojokkan di ujung jurang...

"Hei nak....Kalian tak bisa lari kemanapun..."

Bai sudah terbaring lemah karna satu kakinya yang berfungsi sudah ditembaki 2 kali... sedangkan mild... keadaanya hampir sama seperti bai.. ia terkena 2 tembakan di pinggang, satu di lengan kanan dan juga 2 di kaki kirinya, tapi mild masih berusaha melindungi bai dengan badannya sebagai tameng untuk melindungi bai ... tangan kirinya siaga mengarahkan pistolnya pada sesiapapun yg mendekat...

"M-mild...." panggilnya, pandangannya kini mulai menggelap...

"B-bai bertahanlah.... mew dan gulf akan s-segera datang..."

"M-maaf m-mild.... a-ak-ku-"

"JANGAN MINTA MAAF! AKU TAK MAU DENGAR ITU! AKU MAU KAU MENGEJEKKU, DAN AKU MAU KITA KEMBALI BERSAMA SEPERTI SEBELUMNY-Uhukk-"

SUN SUNFLOWERTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang