12.1 Just Shut Up.

940 87 6
                                    

Tentang hidup, tidak ada yang bisa mengaturnya.
.

.

Happy Reading 💗

Maaf kalo ada typo 🙏🏻










Suasana canggung meliputi keduanya. Tidak ada yang bicara saat ini, keduanya sama sama tak tahu apa yang harus mereka bicarakan lebih lanjut. Terutama Yangyang. Dia terkejut dengan fakta yang tidak pernah ia ketahui tentang pemuda dihadapannya. Ia kira hidupnya di sekolah itu tenang seperti orang pada umumnya.

Merasa tidak enak, Yangyang kembali memastikan Jisung tidak apa apa. "Kamu yakin kamu baik baik saja?"

"Mn"

Yangyang masih tak tega dengan adik bungsu dari temannya ini. Sejauh yang ia tahu, Jisung memang anak pendiam, dan menggemaskan. Tapi, siapa yang menyangka kalau sisi kehidupannya yang lain begitu kelam. Apa kakak-kakaknya tahu tentang ini?

"Kenapa kamu tak melawan mereka?" Tanya Yangyang yang mulai penasaran.

Jisung mengangkat kepalanya. Tatapannya beradu dengan tatapan penuh rasa khawatir dari sosok Yangyang. Kaca tipis sudah melapisi netra coklat gelapnya.

"Aku tidak mau dikurung dalam gudang oleh Renjun hyung..."

Bab 12.1

"Asahi"

"Hm?"

"Aku ingin menanyakan sesuatu"

Asahi kini berada di kelasnya. Cukup sepi karena masih pukul 06.20, dan hanya ada Jinyoung yang menemaninya. Katanya, dia bosan jika ada di kelasnya sendiri.

"Tanyakan saja." jawabnya acuh tak acuh. Bahkan pandangannya sama sekali tak tertuju pada pemuda di sebelahnya.

Jinyoung melihat lihat kembali Asahi yang terdiam. Biasanya anak itu akan menggoda siswi-siswi kelas sebelah. Tapi hari ini dia diam saja, entah setan apa yang merasuki dirinya.

"Kau ada hubungan apa dengan Hoshi, anak IPA sebelah itu?"

Asahi menyipitkan matanya dengan kedua alisnya yang bertaut. "Hubungan macam apa yang kau maksud? Kau berpikir aku gay? Begitu?" 

"Eh, bukan seperti itu. Tapi, kau ada kerjasama dengannya, ya?" Jinyoung memperjelas lagi pengucapan kata nya. Sebenarnya dia yang salah bicara atau Asahi yang salah mengerti?

"Tidak ada. Mengapa kau bertanya hal semacam itu?" Asahi hanya menjawab seperlunya. Ia memainkan pulpen yang ia putar-putar di tangannya sendiri.

Jinyoung menggaruk-garuk kepalanya kebingungan. "Aku...mendengar pembicaraan mu dengan Hoshi saat itu"

Deg.

Dia mendengar ku? Dengan Hoshi di belakang sekolah?? Apa..dia mendengar semua nya? Begitulah batin Asahi yang mulai khawatir dengan arah pembicaraan mereka.

"Apa benar, kalau kau...melakukan kecurangan saat pencalonan OSIS?" pertanyaan itu membuat Asahi semakin bingung untuk menjawab.

Keringat dingin pun menuruni dahi Asahi yang gemetaran.

"Dan, kau yang membuat Haknyeon mundur dari pemilihan? "

Little Boy♪Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang