37. Mengungkapkan Sedikit

799 64 4
                                    

Happy Reading 💗😁






Maaf kalo ada typo🙏🏻



Tangan yang bebas miliknya bergerak, memberi kode singkat pada motor di sampingnya untuk menepi. Bunyi ponsel yang terdengar jelas disertai getaran pada jaketnya akan menggangu fokusnya saat menyetir.

Saat kedua motor berhenti, ia merogoh saku dan melihat siapa yang menelponnya.

Ketika melihat nama yang tertera, dahinya mengerut heran. Nama pertama yang ia pikirkan ketika mendapat telefon menggangu adalah Jisung, tapi kali ini bukan.

Dan ia tidak tahu urusan apa yang membuat orang ini menghubungi nya.

"Halo...?" Saat panggilan tersambung, ia langsung menyapa. Lalu mendengarkan semua yang dikatakan, tanpa ada yang terlewat.

Dahi nya tak kunjung kembali mulus. Kerutan heran tetap disana sampai pembicaraan itu selesai.

"Begitu, ya? Baiklah...." Sambungan itu selesai. Dan ia mendapat pertanyaan dari orang di belakangnya yang menunggu.

"Ada apa? Siapa yang menghubungi? Ada sesuatu yang penting..?"

Ia menoleh, mengedikkan bahu menjawab sekenanya. "Jihoon. Dia bilang hyung akan keluar kota, hari ini. Hyung memintanya untuk menghubungi salah satu dari kita..." Pembicaraan tadi tak sesingkat itu, ia hanya menjabarkan nya sedikit.

Dia mengangguk. Mereka kembali berkendara karena tidak ada lagi alasan yang membuat perjalanan pulang mereka terhenti. Hari sudah semakin larut dan mereka tidak ingin pulang terlambat.

Pemilik Salah Satu Perusahaan Besar di Korea Kembali. Jong Suk; Saya kembali untuk bisnis.


"Bisnis? Dia disini untuk menghancurkan orang orang lemah."

"Sudah, kau jangan emosi begitu.."

Aku benar benar tak percaya orang seperti itu bisa sukses dibalik ketajaman alat yang dia punya. Apa itu? Uang. Uang bisa mengendalikan apapun.

"Kalau kau seperti itu, kau hanya akan ada di bawah. Rencana mu itu terlalu bodoh. Orang yang punya kuasa seperti Tuan Lee tidak akan jatuh dengan mudah."

Ada benarnya. Rencana nya selama ini terlalu mudah. Orang yang angkuh dan egois tidak akan lumpuh dengan apa yang ia pikirkan. Ia mengincar orang dalam yang bahkan tidak Jong Suk hargai, untuk apa dia peduli?

Bersaing Dengan Jung Jaehyun, Lee Jong Suk Memilih Untuk Fokus Pada Perusahaannya.

"Wartawan bodoh, padahal selama beberapa tahun ke belakang, bukan dia yang mengurus perusahaan. Dan saat dia kembali, dia diagung-agungkan..." Ujarku dengan jengkel. Bahkan dari raut wajah saja, sudah tergambar kekesalan itu.

"Namanya juga pengusaha terkenal. Banyak orang yang dalam tanda petik 'bergantung banyak' padanya. Jangan salahkan aku jika kata-kata ku salah, aku lulusan jurusan Dkv."

Lagi lagi dia benar. Pengusaha besar nan terkenal. Punya kuasa dan banyak tangan tangan di belakangnya. Banyak pengikut yang mempercayai tingkah laku juga sikapnya di publik. Walaupun menunjukkan betapa kerasnya dia, orang orang tidak akan berpaling dengan mudah jika menyangkut kerja sama.

Little Boy♪Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang