Part ini saya buat spesial untuk kamu yang menyukai bintang, dan saya yang menyukai langit!
Tetep jadi bintang ya dilangit!
Sekalipun kamu berubah-ubah, kadang redup kadang juga cerah,
Kadang gelisah dan tak tau arah!
Langit tetap akan jadi langit buat kamu, tempat buat kamu kembali.
Sekalipun kamu kadang tak menemani ketika langit mulai bergemuruh, tapi setidaknya kamu masih tetap kembali nanti, memberikan sinar terbaikmu agar langit jauh lebih indah saat malam hari.
Bintang bisa kan kembali bersinar terang buat langit?jangan redup lagi ya
Maaf kalo langit belum bisa jadi yang seperti bintang harapin.
Langit sayang sama bintang✨
Dari langit 🌌
Untuk bintang🌟
Selamat membaca
,,,_________________________,,,
Gracia POV
*FLASHBACK ON*
"Geeee" panggil kak Shani dengan suara lembutnya.
"Iya?"
"Coba lihat ke atas!" pintanya.
"Ke langit maksutnya?" tanyaku memastikan.
Dia menangguk dengan bibir yang melengkung ke atas, menunjukkan senyum manis yang otomatis menampilkan gigi gingsulnya.
Aku pun mulai mengadahkan wajahku ke atas, cukup silau karna ini masih berada di sore hari.
"Silauuuu" rengekku manja.
"Jangan lihatin ke arah cahaya matahari Gee, lihat yang ke arah sana coba!" tuturnya.
Aku pun menatap ke arah lain, ke arah langit yang disertai gumpalan awan yang membentuk sesuatu yang abstrak.
"Lihat ke sampingnya lagi" ujarnya yang langsung kuturuti.
"Indah bangett" pujiku yang takjub melihat birunya langit yang bercampur dengan warna jingga.
Aku menoleh ke arahnya, dia juga tersenyum bahagia saat melihat langit itu.
Perlahan aku menyandarkan kepalaku di bahunya, menggengam tangannya posesif.
Kita berdua sedang berada diatas rooftop salah satu gedung pencakar langit yang ada di kota ini.
Menikmati suasana senja bersama.
"Senja jauh lebih indah kalo nikmatinnya berdua sama kamu Gee" ucapnya lirih seperti berbisik di telingaku.
"Makasih yah Ge, makasih udah suka sama aku, makasih udah bertahan sama aku sampe sejauh ini" ucapnya lagi dengan nada lembut.
KAMU SEDANG MEMBACA
From Teacher to Wife
Random"Aku menutup lembar kisahku bersamamu, kita tak akan pernah menjadi kita lagi, aku yang kini menemukan bahagiaku, begitupun kamu. Senang rasanya bisa mengenalmu, mengabadikanmu dalam kisah kita dalam cerita ini. Terimakasih, karna kepergianmu kini a...
