Teruntuk pacar saya dilarang keras membaca part dibawah ini!!!
Part mengandung sedikit unsur 18++
Dan untuk yang dibawah umur janganlah membaca😤
Susah banget emang dikasih tau, trobos aeee😑
Selamat membaca
,,,________________________,,,
Author POV
Gracia berjalan dengan cepat menuju perpustakaan, dia hendak mencari sebuah buku.
Ralat, dia hanya ingin menyendiri disana, karna dia sangat tau jika perpustakaan sekolahnya sangat luas, dan itu memungkinkan beberapa sudut perpustakaan pasti sepi.
Gracia tak ingin diganggu oleh siapapun, dia hanya ingin sendiri saat ini.
Mengapa dia memilih perpustakaan?
Karna diperpustkaan terdapat AC, berbeda dengan rooftop tempat dia menyendiri selama ini.
Gracia memang tidak menyukai panas.
Gracia mengelilingi perpustakaan itu, sambil sesekali melihat ke arah rak buku.
Matanya sibuk menelisik beberapa buku yang terlihat menarik.
"Sejak kapan seorang Shania Gracia jadi suka baca buku?" ucap seseorang yang tiba-tiba saja ada disamping Gracia.
Gracia memejamkan matanya sesaat, dia begitu mengenali suara itu.
"Tumben ke perpus?mau nemuin aku yahh?" ucap orang itu lagi begitu percaya diri.
Gracia pun menoleh, mencoba tetap sabar dan memberikan senyum manisnya.
"Emangnya perpus ini milik kamu?dan cuman kamu aja yang ada diperpus ini?terus kalo orang yang ga pernah dateng kesini terus kesini gaboleh gitu?atau kamu anggep semua yang dateng kesini itu mau nemuin kamu?iya?" cerocos Gracia tanpa jeda nafas, nafasnya mendadak panjang saat ini.
"Ya enggak sih, kamu kenapa sih?galak banget jadi orang, kayaknya dulu kamu nggak gitu deh"
"Penting banget aku jawab pertanyaan kamu itu?" sewot Gracia dengan satu alis terangkat.
"Denger ya Cell, tolong jangan ganggu aku lagi. Kita udah selesai, jadi tolong jangan berperilaku seolah kita itu masih ada. Oke aku akui aku salah, aku membawa kamu ke hubungan terlarang dan gabisa menjanjikan apapun" ucap Gracia dengan kening berkerut, wajahnya terlihat sangat serius saat ini.
"Gre, aku ga peduli status kita udah selesai atau enggak, yang aku tau aku sayang banget sama kamu. Aku gapapa jadi yang kedua, aku gapapa hubungan kita gaada yang tau, asal kita masih sama-sama" balas Chelsea tak kalah serius.
"Cell jangan nyakitin diri kamu sendiri"
"Justru aku akan jauh lebih sakit kalo ga sama kamu Gre, aku butuh kamu!!Kamu masih jadi seseorang yang aku paling butuhin saat ini!"
"Cell aku gabisa aku udah punya Shani, aku gamau nyakitin dia ataupun ngeduain dia" jelas Gracia dengan tatapan lembut agar tak menyakiti perasaan Chelsea.
Namun selembut apapun suara Gracia takkan mampu mengubah apapun, takkan bisa menutupi luka hati Chelsea saat mendengar ucapannya tadi.
"Gre pleasee, i need you!" lirih Chelsea sembari mengusap pipi Gracia lembut.
KAMU SEDANG MEMBACA
From Teacher to Wife
Random"Aku menutup lembar kisahku bersamamu, kita tak akan pernah menjadi kita lagi, aku yang kini menemukan bahagiaku, begitupun kamu. Senang rasanya bisa mengenalmu, mengabadikanmu dalam kisah kita dalam cerita ini. Terimakasih, karna kepergianmu kini a...
