WHY THIS DIFFERENT? [End]

Kisseu

⚠️A little bit content 18+⚠️

JANGAN MIKIR MACEM KGK ADA PAK CEPAK JEDERNYA KOK CMN 'A LITTLE BIT' OKE😂 SIAPIN HATINYA OKE

CEKIDOT🎬

****

"Aku ingin menciummu,"

"---boleh 'kan?"

Sakura sepertinya mulai lupa bagaimana cara untuk menggunakan kekuatannya. Tubuhnya seakan terpaku tak bisa bergerak, kakinya lunglai sampai rasanya mau jatuh. Kalau saja Sasuke tidak memeluknya erat mungkin gadis itu sudah jatuh dengan konyol. Jangankan untuk berdiri tegak, mengatur ekspresinya saja rasanya sulit.

'Tuhan tolong tenggelamkan saja aku!"

Jeritan hatinya menunjukkan betapa malunya dia. Ia memejamkan matanya, mengucapkan mantra dalam hati semoga ia bisa segera tenang sambil mencoba mengingat-ingat ucapan Ino.

"Terobos saja!"

APANYA YANG HARUS AKU TEROBOS!

Huaaa rasanya Sakura tiba-tiba kehilangan fungsi otaknya. Setengah mati berusaha menahan malunya, gadis itu mencengkram kedua bahu Sasuke dengan kedua tangannya. Ia menarik napas, lalu berusaha melepaskan pelukan erat pria itu. Sasuke yang merasakan pergerakan gadis itu memutuskan untuk memundurkan sedikit tubuhnya, menatap bingung Sakura yang malah menunduk dengan telinga yang memerah.

"Kenapa?"

Mendengar suaranya saja sudah membuat tubuh Sakura tersentak. Gadis itu berusaha untuk memantapkan hatinya sambil sekalian membuang rasa malunya. Mungkin sekaligus harga dirinya.

Entah kenapa ia jadi ragu untuk mengikuti saran Ino. Namun, daripada terus-terusan begini lebih baik sekalian saja. Setidaknya begitulah pikirnya.

Sakura menarik bahu Sasuke hingga pria itu menunduk, menyejajarkan tinggi badan mereka. Gadis itu mendongak tiba-tiba, membuat Sasuke agak terkejut dibuatnya.

"Kena--"

"Sasuke-kun." Suara gadis itu menyela ucapan Sasuke yang belum selesai. Sakura menatapnya lurus, entah kenapa Sasuke tiba-tiba jadi gugup sendiri dibuatnya.

Tidak.

Dimana harga dirinya jika karena itu saja ia jadi gugup. Padahal ini juga bukan ciuman pertama mereka. Entah mereka lupa atau bagaimana, padahal mereka sudah berciuman mesra dibawah cahaya bulan bahkan sejak pertama kali mereka bertemu lagi!

Kenapa juga jadi malu-malu kucing seperti ini.

"Sasuke-kun yang meminta lho."

"Apa--"

Cup

Mata Sasuke membelalak, dalam sedetik bibir merah muda itu menempel dibibirnya, mata Sakura yang memejam dengan pipi memerah bahkan hampir saja menghilangkan kewarasannya. Pria itu memejamkan matanya, menarik tengkuk gadis itu dan menahannya. Sakura yang tak siap menerima serangan tiba-tiba membuka mulutnya, yang malah memberi akses bagi Sasuke untuk masuk.

"S-sasu---hmph.."

Suara Sakura tertahan tanpa punya kesempatan untuk bicara. Lidah Sasuke memaksa masuk, membuat napas gadis itu tercekat. Tubuh Sakura yang sudah mulai lemas didorongnya hingga punggung gadis itu terjebak diantara pintu lemari yang tertutup dan kukuhan tubuh Sasuke dihadapannya.

"S-sasuke--" Setengah mati Sakura berusaha mendorong pundak Sasuke, sambil mencoba mengalihkan wajahnya yang sudah sepanas matahari. Ciuman panjang mereka terlepas, namun nyatanya masih tak berhenti disana. Bibir basah pria itu turun dari bibir ke dagunya, semakin turun lalu mendarat tepat di antara leher dan pundaknya.