~~AKHIR DARI SEGALANYA (Revisi)~~

1.8K 195 54
                                    

⚠ WARNING ⚠

FOLLOW AUTHOR !!!

FOLLOW AKUN WP, IG, DAN TIKTOK!❕❕WAJIB, BAGI YANG INGIN❕❕

KALO SUKA SILAHKAN DI VOTE AND COMMENT DI SETIAP PARAGRAF YAH...

MAKASIH...

PLAGIAT DILARANG MAMPIR!!!!!!!!!!!!!!

***

HAPPY READING...

Apakah menangis bisa mengembalikan orang yang sudah tiada?

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Apakah menangis bisa mengembalikan orang yang sudah tiada?

TIDAK

Sudah pasti jawabannya adalah satu kata itu.

Setiap orang akan menangis jika bertemu dengan kata perpisahan, sejauh manapun manusia menghindari satu kata itu tetap saja akan bertemu dengannya, mau itu perpisahan sekolah, perpisahan yang mengharuskan bekerja di negara orang, ataupun perpisahan berbeda dunia.

Sama seperti yang dilakukan oleh keluarga BUNGA DAVINA GABRIELLA ANDHARA R. Mereka semua saat ini sedang menangisi gadis mungil yang sekarang sudah berada di dalam tanah, mungkin sekarang orangnya sudah tiada, tetapi, kenangan yang ditinggalkannya membuat semua orang ingin menangis jika mengingatnya.

Tidak ada lagi suara gadis yang selalu merintih kesakitan, tidak ada lagi air mata yang dikeluarkan oleh gadis itu karena masalah yang di hadapinya.

"Mom." Aja mengelus bahu Mommy-nya yang sekarang tengah mengelus nisan Bunda.

"Kamu tau A', awalnya Mommy nggak percaya kalo ini Teteh, tapi, setelah Mommy dan yang lainnya mandiin tadi, Mommy lihat tanda lahir di perutnya, sama seperti kamu."

"Ikhlasin Teteh yah Mom,"

"Susah A', susah banget, kalo Mommy tau, ciuman di pipi Mommy hari itu adalah ciuman terakhir dari Teteh, mungkin Mommy bakalan minta sama Tuhan buat di kasih waktu lagi pada Teteh, supaya nanti, Mommy bisa bahagiain dia."

"Mommy harusnya beruntung, setidaknya Teteh masih sempet pamit sama Mommy, sedangkan Aa'? Aa' iri sama kalian yang malam itu dapat pelukan dari Teteh, sedangkan Aa', jelas-jelas orang yang paling dekat sama Teteh nggak dapet pelukan ataupun salam pamit darinya." balas Aja.

"Apa boleh Aa' egois Mom? Apa boleh Aa' salahin kalian semua karna Teteh udah ninggalin Aa' untuk selama-lamanya?"

Mereka semua terdiam mendengar pertanyaan Aja yang terdengar begitu menyakitkan, di sini yang menjadi korban utama adalah Bunda, dan tanpa mereka ketahui, Aja juga termasuk korban utama dalam masalah yang terjadi.

Hiraeth |END|Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang