🔐 Heartbreak

3.9K 250 3
                                    

Gengggss, aku nulis part ini sambil dengerin lagu yang judulnya MENEPI (Cover Angga Chandra) ngena bangettt😭😭 Soalnya di part ini tuh akan ada scene yang buat kalian gemes sendiri bacanya😬

Sok atuh lah baca aja yaa!

Jangan lupa voment gaissss!!!

----------------------
Happy Reading
----------------------

| Heartbreak

Selesai menjalankan ibadah salat shubuh bersama sang istri, Angga langsung mengajak Jennie untuk lari pagi di seputaran alun-alun kota Bandung. Secara kebetulan juga, hari ini adalah hari minggu. Maka dari itu, Angga ingin sekali-kali mengajak Jennie berolahraga bersama.

Memang sih, jarak dari tempat tinggal Jennie ke pusat alun-alun kota lumayan cukup jauh. Untuk itu, mereka berdua berangkat kesananya dengan menggunakan jasa angkutan umum.

Awalnya Jennie sempat menolak permintaan suaminya yang mengajak dia untuk lari pagi. Namun karena Angga tetap keukeuh ingin berlari pagi sambil menghirup udara Bandung yang segar, jadilah ia menurut saja.

Hanya butuh waktu 10 menit akhirnya mereka sampai di alun-alun. Seusai membayar ongkos pada sang supir angkot, mereka langsung berjalan menuju ke dalam alun-alun yang dipadati oleh orang-orang yang sedang berolahraga pagi juga.

Karena keadaaan pusat alun-alun yang begitu ramai, jadinya kedua pasangan suami-istri muda itu lebih memilih untuk melakukan lari pagi di pinggir jalan seputaran alun tersebut.

"Jennie, kamu kuat kan?" tanya Angga khawatir saat melihat wajah Jennie yang sepertinya sangat kelelahan.

"Kuat kok," balas Jennie berusaha terlihat sok kuat padahal napasnya sedang ngos-ngosan.

"Jennie, saya kasih tips nih, kalau lagi olahraga tuh ngambil napasnya jangan dari hidung aja. Tapi kamu pakai bantuan pengambilan napas dari mulut juga. Biar gak sesak kayak gitu," ujar Angga menasihati istrinya.

Jennie hanya manggut-manggut dengan tatapan polosnya. "Oh, gitu. Yaudah, Jennie praktekkin nih. Abang lihatin aja ya pengambilan napasnya udah bener apa belum," ucap Jennie.

Jennie lalu benar-benar mempraktekkan pengambilan napasnya bebarengan antara hidung dan mulut di hadapan Angga. Angga yang melihatnya hanya bisa dibuat gemas dengan tingakah istri kecilnya itu.

"Ya Allah, Jen, ya gak kamu praktekkin kayak gitu juga lah. Udah lah udah, gak malu apa banyak orang lihatin kamu, tuh. Ehh saya lupa, kamu kan orangnya emang suka malu-maluin," kata Angga seraya terkekeh.

"Kalau ngomong suka bener deh," balas Jennie ikut menimpali.

🔐

Sudah hampir setengah jam lebih mereka berlari bolak-balik memgelilingi pinggiran jalan alun kota Bandung, kini Angga mengajak Jennie untuk masuk ke dalam alun-alun.

Niat awalnya sih hanya untuk ingin mencari minuman segar saja yang banyak dijajakan di dalam sana. Tapi karena disana ada pertandingan bola voli yang dimainkan oleh para pemuda disana, jadinya Angga mengajak Jennie untuk menonton pertandingan bola voli itu dahulu.

Mereka lalu duduk di salah satu senderan yang terbuat dari semen yang ada disana. Banyak juga para penonton yang menonton pertandingan voli di tempat itu, bukan hanya Jennie dan Angga saja.

With You, Husband! [END√]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang