KAMU SEDANG MEMBACA

Forbidden ✔️ [MMS]

Fanfiction

Kurasa hubungan terlarang ini bukan hanya kita berdua saja yang menjalani. Ternyata dibelakang kita, mereka pun sama. Mungkin bedanya, mereka dengan orang lain, bukan dengan kekasih sahabatnya. Bahkan kita saling mendambakan satu sama lain tetapi ti...

#bangtan #bts #btsfanfic #btsjimin #btssuga #btstaehyung #cool #fanficbts #fanfiction #fanfictionbts #fiksipenggemar #forbidden #hansohee #jimin #kimyongji #koreanstory #kpop #love #minyoongi #parkjimin #posesif #suga #university #wattys

Prolog

321 17 1

oleh myminsugar_

oleh myminsugar_

Awalnya memang kita tidak pernah mengetahui apa yang akan terjadi kedepannya dan awalnya memang semua baik - baik saja, berjalan sesuai apa adanya, bahkan kita semua feels like brother and sister. Tidak ada kecemburuan sedikitpun diantara kita semua, selagi itu semua ada dibatas wajar.

Diantar - jemput oleh siapapun yang berada di frat house itu tidak masalah bagi kita berdua, selagi kita sama sama bilang dan jujur satu sama lain.

Hingga akhirnya aku dan Bima memiliki rasa yang berbeda, tiap kali aku diantar dan dijemput olehnya, ada hal yang tidak biasa dari dia padaku dan hatiku padanya. Terlebih aku hampir sering keluar malam menghirup udara segar dengannya, tempat favorit kita adalah Sungai Han. Disana adalah tempat awal mula Bima membawaku untuk merasakan udara malam jika aku sedang tidak bersapa dengan Agha atau pun Agha sedang sibuk distudionya.

Lalu bagaimana dengan Agha yang melihatku selalu keluar bersama dengan Bima? Agha menanggapi dan melihat Nadine diantar jemput oleh Bima biasa saja, karena memang difrat selalu seperti itu semuanya. Jadi Agha mengira memang semuanya baik - baik saja tidak ada apapun yang harus dicurigai.

Begitu rumit sebenarnya tetapi mereka bisa menyembunyikan apa yang seharusnya tidak orang lain ketahui. Selagi mereka bisa merahasiakan rasa mereka berdua, itu akan baik baik saja kedepannya. Karena rasa itu tumbuh tiba - tiba, ketika aku dan juga Bima saling mencemburui satu sama lain.

"Mengapa aku terlalu mendambakan hal yang bahkan tidak bisa aku miliki sih, Nadine?" Ucap Bima sendu

Nadine memegang tangan Bima dan mengusap punggung tangannya lembut "Bim, bahkan aku bahagia dengan kita yang seperti ini. Tidak saling memiliki saja aku bahagia, Bim. Kau pun harus begitu. Kita sama sama tidak mau meninggalkan kekasih kita masing - masing, tapi kita pun tidak mau kisah kita berakhir. Cukup kita rahasiakan hubungan yang terlarang ini, babe"

To be Continued...